Baubau (Antaranews Sultra) - Wakil Wali Kota (Wawali) Baubau, Sulawesi Tenggara, La Ode Ahmad Monianse menilai kegiatan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) daerah itu mutunya harus dievaluasi, sehingga pada pelaksanaan berikutnya lebih maksimal.
"Sebenarnya kalau kita lihat kegiatan hari ini cukup. Perlu kita lihat di mana sisi lemah atau kurangnya, tahun depan kita perbaiki lagi. Jadi tidak hanya sekedar rutinitas, tapi ada bobot nilainya juga di situ," ujar Monianse, di Baubau, Senin.
Pelaksanaan beberapa kegiatan dalam hari jadi Baubau ke-477 dan hari ulang tahun Kota Baubau ke-17 sebagai daerah otonom, kata dia, sudah lebih bagus dari tahun sebelumnya, paling tidak seperti pergelaran pameran (Baubau Expo).
"Saya lihat untuk expo hari ini kalau menurut kaca mata saya lebih baik dari sebelum-sebelumnya," ujar Monianse yang juga Ketua DPC PDI-P Baubau ini.
Pelaksanaan HUT Baubau dengan penyelenggaraan beberapa ajang itu, menurutnya, merupakan suatu bentuk upaya penyampaian kepada publik bahwa di usianya sekarang, di bawah kepemimpinan pemerintahan daerah saat ini tergambar program yang telah dicapai maupun masih dalam pelaksanaan.
"Jadi ini menjadi expo kepada masyarakat bahwa pemerintah hari ini sudah melakukan seperti ini. Dan sampai sejauh ini harapan- harapan besar kita baru seperti ini, dan ke depan kita akan lakukan seperti ini. Jadi itu pesan kepada khalayak tergambar di kegiatan ini," katanya.
Ia juga mengatakan, momentum ulang tahun itu harus menjadi titik balik buat aparatur untuk mengevaluasi apa yang ?harus diperbaiki, disamping itu komunikasi masyarakat dengan pemerintah harus bisa lebih ditingkatkan.
"Saya lihat tingkat partisipasi masyarakatnya belum maksimal.?
Harapan kita memang jauh-jauh hari eksposnya sudah harus muncul, sehingga orang kemudian melihat ada kegiatan ini di kota kita," kata mantan Anggota DPRD Baubau periode 2009-2014 ini.
Untuk lebih menyemarakkan ?perayaan HUT Baubau kedepan, kata Monianse, pihaknya akan melihat berdasarkan hasil evaluasi itu apakah perlu menambah "event" atau menambah mutu kegiatan yang ada saat ini.
"Sebenarnya kalau kita lihat kegiatan hari ini cukup. Perlu kita lihat di mana sisi lemah atau kurangnya, tahun depan kita perbaiki lagi. Jadi tidak hanya sekedar rutinitas, tapi ada bobot nilainya juga di situ," ujar Monianse, di Baubau, Senin.
Pelaksanaan beberapa kegiatan dalam hari jadi Baubau ke-477 dan hari ulang tahun Kota Baubau ke-17 sebagai daerah otonom, kata dia, sudah lebih bagus dari tahun sebelumnya, paling tidak seperti pergelaran pameran (Baubau Expo).
"Saya lihat untuk expo hari ini kalau menurut kaca mata saya lebih baik dari sebelum-sebelumnya," ujar Monianse yang juga Ketua DPC PDI-P Baubau ini.
Pelaksanaan HUT Baubau dengan penyelenggaraan beberapa ajang itu, menurutnya, merupakan suatu bentuk upaya penyampaian kepada publik bahwa di usianya sekarang, di bawah kepemimpinan pemerintahan daerah saat ini tergambar program yang telah dicapai maupun masih dalam pelaksanaan.
"Jadi ini menjadi expo kepada masyarakat bahwa pemerintah hari ini sudah melakukan seperti ini. Dan sampai sejauh ini harapan- harapan besar kita baru seperti ini, dan ke depan kita akan lakukan seperti ini. Jadi itu pesan kepada khalayak tergambar di kegiatan ini," katanya.
Ia juga mengatakan, momentum ulang tahun itu harus menjadi titik balik buat aparatur untuk mengevaluasi apa yang ?harus diperbaiki, disamping itu komunikasi masyarakat dengan pemerintah harus bisa lebih ditingkatkan.
"Saya lihat tingkat partisipasi masyarakatnya belum maksimal.?
Harapan kita memang jauh-jauh hari eksposnya sudah harus muncul, sehingga orang kemudian melihat ada kegiatan ini di kota kita," kata mantan Anggota DPRD Baubau periode 2009-2014 ini.
Untuk lebih menyemarakkan ?perayaan HUT Baubau kedepan, kata Monianse, pihaknya akan melihat berdasarkan hasil evaluasi itu apakah perlu menambah "event" atau menambah mutu kegiatan yang ada saat ini.