Kendari (Antaranews Sultra) - Kepala Bank Indonesia Perwakilan Sulawesi Tenggara, Minot Purwahono, mengatakan pertumbuhan ekonomi Sultra sebesar 6,09 persen atau masih berada di atas rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional.

"Pada triwulan II 2018 perekonomian Sultra mengalami akselerasi dengan tumbuh sebesar 6,09 persen (yoy), sedangkan ekonomi nasional 5,27 persen," kata Minot di Kendari, Jumat.

Ia mengatakan, akselerasi pertumbuhan ekonomi Sultra didorong oleh konsumsi dan investasi.

"Karena selama Ramadhan, Idul Fitri dan libur, pertumbuhan konsumsi rumah tangga diiringi oleh peningkatan realisasi investasi terutama karena adanya beberapa proyek pembangunan infrastruktur," katnya.

Selain itu kata Minot, konsumsi pemerintah juga meningkat karena pelaksanaan event daerah dan pilkada.

"Dari sisi lapangan usaha pertumbuhan terjadi karena perbaikan kinerja usaha pertanian dan konstruksi," katanya.

Menurut Minot, seiring dengan akselerasi pertumbuhan ekonomi, neraca perdagangan Sultra juga turut mengalami perbaikan.

"Hal ini didukung oleh peningkatan ekspor yang signifikan dari hasil pertambangan, terutama setelah berlakunya relaksasi ekspor bijih nikel kadar rendah," katanya.


(T.KR-SPR/C/M019/C/M019) 31-08-2018 18:23:40

Pewarta : Suparman
Editor : M Sharif Santiago
Copyright © ANTARA 2024