Kendari  (Antaranews Sultra) - Bupati Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra), Arhawi, mengajak masyarakat setempat untuk mendukung dan proaktif memberantas kasus stunting atau kasus kurang gizi kronis di daerah itu.

 "Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat dari kekurangan gizi kronis, sehingga anak terlalu pendek untuk usianya. Kondisi ini apabila tidak ditangani segera, maka akan berdampak pada produktivitas bangsa ke depan yang rendah," kata Arhawi dari Wakatobi, Sabtu.

Ia mengatakan, mencegah terjadinya kasus jauh lebih baik dibanding bertindak setelah ada kasus yang terjadi.

 Karena itu kata Arhawi, pemerintah telah mengeluarkan kebijakan mendukung pencehaham stunting dengan cara membangun rumah penjamin nutrisi.

"Rumah penjamin nutrisi diperuntukan bagi ibu hamil, bayi hingga balita. Ibu hamil hingga balita diberi jadwal untuk mengkonsumsi pangan lokal selama tiga kali dalam sepekan secara gratis," katanya.

Ia mengatakan, dibutuhkan gerakan masyarakat secara bersama-sama mencegah kekerdilan anak-anak, dengan membudayakan pola hidup sehat.

 "Jika masyarakat tidak bergerak maka program pemerintah tidak akan berjalan," katanya.

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024