Kemenhub: KMP Lestari Maju sengaja dikandaskan, bukan tenggelam

Selasa, 3 Juli 2018 17:57 WIB

"kapal tersebut kemasukan air karena cuaca buruk dan oleh nakhoda kapal sengaja dikandaskan agar tidak tenggelam..."

Jakarta (Antaranews Sultra) - Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan menyatakan bahwa kapal penyeberangan KMP Lestari Maju sengaja dikandaskan, tidak tenggelam.

"Laporan yang disampaikan dari Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas III Bulukumba disebutkan bahwa kapal tersebut kemasukan air karena cuaca buruk dan oleh nakhoda kapal sengaja dikandaskan agar tidak tenggelam dan memudahkan evakuasi para penumpangnya," kata Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan Agus H. Purnomo dalam siaran pers, Selasa.

KMP. Lestari Maju sebelumnya dikabarkan tenggelam di perairan Selayar, Kabupaten Bulukumba, Provinsi Sulawesi Selatan, pada Selasa (3/7) pukul 14.30 WITA.

Agus menjelaskan kapal berpenumpang 139 orang menuju Pelabuhan Pamatata yang dinakhodai oleh Agus Susanto itu dikandaskan sekitar 300 meter dari Pantai Pabadilang, Selayar.

Saat ini proses evakuasi terus dilakukan oleh kapal-kapal nelayan dan tim evakuasi dari Basarnas. Sebagian penumpang sudah berhasil dievakuasi dan sebagian lagi masih di kapal.

Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai (PPLP) Surabaya mengerahkan satu kapal patroli KNP. Chundamani untuk membantu evakuasi penumpang kapal tersebut.

Selain mengangkut penumpang, KMP. Lestari Maju tersebut membawa total 48 kendaraan yang meliputi 18 kendaraan roda dua, 14 kendaraan roda empat, delapan kendaraan golongan lima dan delapan kendaraan golongan enam.

"Seluruh penumpang telah mengenakan jaket keselamatan serta telah mengikuti prosedur keselamatan di atas kapal dengan panduan dari Nakhoda dibantu kru kapal," kata Agus.

KMP Lestari Maju merupakan kapal jenis Ro-Ro yang melayani lintas penyeberangan Bira - Pamatata.

Kapal dengan panjang 48,48 meter dan lebar 16,50 meter serta berat GT. 1519 itu berbahan dasar baja, memiliki satu geladak dan dan dua baling-baling, serta memiliki daya mesin sebesar 650 HP.

 


Pewarta : Ahmad Wijaya
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Korlantas uji coba kirim surat tilang melalui aplikasi WhatsApp

17 jam lalu

Polda Metro Jaya kerahkan 4.051 personel untuk pengamanan di Kantor KPU RI

24 April 2024 11:06 Wib

Polisi periksa sejumlah saksi terkait dugaan pemerasan pimpinan KPK terhadap SYL

31 October 2023 16:06 Wib

Dugaan pemerasan, Ketua KPK jalani pemeriksaan di Bareskrim Polri

24 October 2023 10:14 Wib

Ribuan personel Kepolisian kawal pendaftaran bacapres ke KPU

19 October 2023 9:21 Wib
Terpopuler

Komang Ayu bawa Indonesia ke final Piala Uber setelah 16 tahun

Olahraga - 4 jam lalu

Konferensi SeaBRnet ke-15 resmi dibuka di Wakatobi

Seputar Sultra - 30 April 2024 12:18 Wib

Rusia masukan Presiden Ukraina Zelenskyy dalam daftar buronan

Internasional - 2 jam lalu

Pembukaan SeaBRnet ke-15 di Wakatobi

Budaya & Pariwisata - 30 April 2024 13:14 Wib

Kekalahan Barcelona dari Girona pastikan Real Madrid juara LaLiga 2023/24

Olahraga - 2 jam lalu