Parigi, Muna ( Antaranews Sultra) - Brigade Sawito Bersatu (BSB) Sulawesi Tenggara, salah satu organisasi paguyuban masyarakat Muna akan menjadi sponsor utama kegiatan sepak bola "Ramadhan Cup" yang diselenggarakan setiap bulan Suci Ramadhan di wilayah itu.
?Kegiatan Ramadhan Cup yang sudah berlangsung belasan tahun itu patut menjadi contoh dan harus dilestarikan sebagai ajang silaturahim masyarajat pada bulan puasa," kata Ketua umum DPD BSB Sultra, LM Rajiun Tumada saat memghadiri penutupan kejuaraan sepak bola mini antarkecamatan di desa Welongko Kecataman Bone Kansitala, Muna, Jumat.
Sebagai ketua paguyuban ormas generasi muda masyarakat Muna, ia mendukung kegiatan olahraga itu sebagai bentuk ajang prestasi sekaligus mencari bibit persepakbolaan yang dapat mengangkat nama daerah ke tingkat provinsi maupun nasional.
Kejuaraan Ramadhan Cup yang berlangsung selama hampir empat pekan itu diikuti lebih dari 20 puluhan klub sepakbola dari berbagai kecamatan se-Kabupaten Muna dan Muna Barat.
Panitia kejuaraan Ramadhan Cup, Amin Rambega mengatakan kejuaran sepak bola mini yang didukung seluruh remaja dan pemuda di wilayah itu sangat positif dalam melahirkan generasi yang sehat dan bertanggung jawab untuk masa depan daerah.
Armin yang juga komisioner KPU Muna itu berharap bahwa ajang sepakbola mini itu sekaligus menguji mental dan fisik para generasi muda di desa dalam meraih prestasi yang bertanggung jawab.
Rangkaian kejuaraan Ramadhan Cup ke-14 itu ditandai dengan pertandingan final antara dua kesebelasan PS Wadulao Kecamatan Marobo dengan PS Wasolangka Kecamatan Parigi yang berakhir (0-1) untuk PS Wasolangka.?
Dengan demikian PS Wasolangka memboyong piala tetap dan piala bergilr serta uang pembinaan dari sponsor.
Sedangkan juara ketiga dan keempat diraih masing-masing PS Famili dan PS Remas Alkautsar yang di pusatkan di lapangan sepakbola Welongko.
Salah seorang pemuda setempat, Arman mengatakan kegiatan Ramadhan Cup yang diselenggaralan pada setiap bulan suci Ramadhan itu tidak hanya sepakbola, tetapi juga bola voli antardesa dan kecamatan.
?Kegiatan Ramadhan Cup yang sudah berlangsung belasan tahun itu patut menjadi contoh dan harus dilestarikan sebagai ajang silaturahim masyarajat pada bulan puasa," kata Ketua umum DPD BSB Sultra, LM Rajiun Tumada saat memghadiri penutupan kejuaraan sepak bola mini antarkecamatan di desa Welongko Kecataman Bone Kansitala, Muna, Jumat.
Sebagai ketua paguyuban ormas generasi muda masyarakat Muna, ia mendukung kegiatan olahraga itu sebagai bentuk ajang prestasi sekaligus mencari bibit persepakbolaan yang dapat mengangkat nama daerah ke tingkat provinsi maupun nasional.
Kejuaraan Ramadhan Cup yang berlangsung selama hampir empat pekan itu diikuti lebih dari 20 puluhan klub sepakbola dari berbagai kecamatan se-Kabupaten Muna dan Muna Barat.
Panitia kejuaraan Ramadhan Cup, Amin Rambega mengatakan kejuaran sepak bola mini yang didukung seluruh remaja dan pemuda di wilayah itu sangat positif dalam melahirkan generasi yang sehat dan bertanggung jawab untuk masa depan daerah.
Armin yang juga komisioner KPU Muna itu berharap bahwa ajang sepakbola mini itu sekaligus menguji mental dan fisik para generasi muda di desa dalam meraih prestasi yang bertanggung jawab.
Rangkaian kejuaraan Ramadhan Cup ke-14 itu ditandai dengan pertandingan final antara dua kesebelasan PS Wadulao Kecamatan Marobo dengan PS Wasolangka Kecamatan Parigi yang berakhir (0-1) untuk PS Wasolangka.?
Dengan demikian PS Wasolangka memboyong piala tetap dan piala bergilr serta uang pembinaan dari sponsor.
Sedangkan juara ketiga dan keempat diraih masing-masing PS Famili dan PS Remas Alkautsar yang di pusatkan di lapangan sepakbola Welongko.
Salah seorang pemuda setempat, Arman mengatakan kegiatan Ramadhan Cup yang diselenggaralan pada setiap bulan suci Ramadhan itu tidak hanya sepakbola, tetapi juga bola voli antardesa dan kecamatan.