Kendari (Antaranews Sultra) - Kepolisian daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra), menyatakan pada kegiatan operasi ketupat 2018 akan melibatkan 3.472 personel gabungan.
Kabid Humas Polda Sultra, AKBP Haryy Goldenhart, di Kendari, Sabtu, mengatakan personel gabungan yang terlibat dalam Operasi Ketupat 2018 berjumlah 3.472 personil, yang akan menempati pos-pos yang telah disiapkan.
"Personel ganungan tersebut terdiri Polri 1.395 personel, TNI 348 personel dan instansi terkait 1.729 personel dengan total 3.472 personil," katanya.
Sedangkan pos yang dibentuk yakni Pos PAM 54 unit, Pos Pelayanan 16 unit dan pos terpadu 17 unit tersebar di seluruh wilayah Sultra.
"Setiap pos-pos tersebut akan diisi oleh perwakilan instansi yang tergabung dalam oparasi ini," katanya.
Dikatakan, Operasi Ketupat lebaran mulai 7 Juni 2018 mendatang di seluruh wilayah hukum Polda Sultra yang akan berlangsung sampai 14 Juni 2018.
"Semoga operasi ketupat ini berjalan lancar, dan bisa bermanfaat bagi masyarakat yang melakukan mudik ataupun balik," katanya.
Kabid Humas Polda Sultra, AKBP Haryy Goldenhart, di Kendari, Sabtu, mengatakan personel gabungan yang terlibat dalam Operasi Ketupat 2018 berjumlah 3.472 personil, yang akan menempati pos-pos yang telah disiapkan.
"Personel ganungan tersebut terdiri Polri 1.395 personel, TNI 348 personel dan instansi terkait 1.729 personel dengan total 3.472 personil," katanya.
Sedangkan pos yang dibentuk yakni Pos PAM 54 unit, Pos Pelayanan 16 unit dan pos terpadu 17 unit tersebar di seluruh wilayah Sultra.
"Setiap pos-pos tersebut akan diisi oleh perwakilan instansi yang tergabung dalam oparasi ini," katanya.
Dikatakan, Operasi Ketupat lebaran mulai 7 Juni 2018 mendatang di seluruh wilayah hukum Polda Sultra yang akan berlangsung sampai 14 Juni 2018.
"Semoga operasi ketupat ini berjalan lancar, dan bisa bermanfaat bagi masyarakat yang melakukan mudik ataupun balik," katanya.