Rumbia (Antaranews Sultra) - Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar rapat sosialisasi pemantapan dan peningkatan kinerja tenaga penyuluh Keluarga Berencana (KB), di Kabupaten Bombana, Kamis.

Kepala Bidang Pengendalian Penduduk dan KB BKKBN Sultra, Ali Fatuni, saat membuka kegiatan itu mengatakan, substansi dari sosialisasi itu merupakan upaya menggenjot peningkatan kinerja para petugas KB di daerah.

"Termasuk menampung masukan atas kendala-kendala yang dihadapi para tenaga penyuluh KB di lapangan," katanya.

Bombana kata dia, adalah daerah kedua target sosialisasi tersebut setelah Kabupaten Muna.

"Bombana masuk dalam predikat tiga besar terhadap peningkatan, sosialisaai maupun target dalam program KB dan semua yang menjadi target dari pengendalian penduduk provinsi rata-rata terlaksana dengan baik," katanya.

Disebutkan, pasangan usia subur saat ini yang menggunakan alat kontrasepsi di Sultra sudah mencapai 58 persen.

"Kita terus senantiasa memberi pemahaman bahwa pemasangan kontrasepsi untuk usia muda sangat baik untuk diterapkan. Bukan dilarang tetapi alat tersebut adalah upaya pengendalian karena dua anak itu sangat baik untuk keluarga," katanya.(KR-SPR)





 

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024