Kendari (Antaranews Sultra) - Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulawesi Tenggara (Sultra), gencar mendorong peningkatan transaksi nontunai di daerah itu.
Kepala BI Perwakilan Sultra, Minot Purwahono, di Kendari, Rabu, mengatakan pihaknya mendukung berbagai program untuk tertarik melakukan transaksi nontunai di daerah itu.
"Salah satu wujudnya yakni mulai 7 sampai 11 Maret 2018, kami akan menjadi salah satu pendukung di acara Kendari Food Festival. Pada kesempatan itu kami akan memfasilitasi terjadinya transaksi dalam bentuk nontunai," kata Minot Purwahono.
Dikatakan, dukungan BI pada kegiatan itu sebagai gambaran bahwa transaksi tanpa uang tunai bisa dilakukan secara bertahap oleh masyarakat di kawasan itu.
Saat ini kata Minot, Pemerintah Daerah juga sudah mulai melakukan transaksi nontunai, sesuai dengan peraturan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) semua transaksi harus nontunai meskipun secara bertahap.
"Pemerintah Kota Kendari dan Pemprov Sultra sudah mulai gunakan transaksi nontunai, karena lebih efisien, lebih aman, kemudian lebih murah dan lebih cepat," ujarnya.
Kepala BI Perwakilan Sultra, Minot Purwahono, di Kendari, Rabu, mengatakan pihaknya mendukung berbagai program untuk tertarik melakukan transaksi nontunai di daerah itu.
"Salah satu wujudnya yakni mulai 7 sampai 11 Maret 2018, kami akan menjadi salah satu pendukung di acara Kendari Food Festival. Pada kesempatan itu kami akan memfasilitasi terjadinya transaksi dalam bentuk nontunai," kata Minot Purwahono.
Dikatakan, dukungan BI pada kegiatan itu sebagai gambaran bahwa transaksi tanpa uang tunai bisa dilakukan secara bertahap oleh masyarakat di kawasan itu.
Saat ini kata Minot, Pemerintah Daerah juga sudah mulai melakukan transaksi nontunai, sesuai dengan peraturan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) semua transaksi harus nontunai meskipun secara bertahap.
"Pemerintah Kota Kendari dan Pemprov Sultra sudah mulai gunakan transaksi nontunai, karena lebih efisien, lebih aman, kemudian lebih murah dan lebih cepat," ujarnya.