Kendari (Antaranews Sultra) - Pemerintah Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, fokus untuk menuntaskan pangaspalan beberapa ruas jalan lingkar luar (outer ringroad) di kota itu.
Wakil Wali Kota Kendari, Sulkarnain, di Kendari, Sabtu, mengatakan pemerintah akan kembali menganggarkan untuk pengaspalan jalan itu melalui APBD secara multiyears.
"Kami akan lanjutkan pengaspalan beberapa jalaur atau titik dari lintasan lingkar luar dengan total panjang jalan sekitar 36 kilometer," katanya.
Dikatakan, dari panjang jalan tersebut yang berfungsi 100 persen sepanjang 24 kilometer yakni ruas pelabuhan Bungkutoko-Kantor Camat Abeli, Jalur Jalan Haluoelo-SMA 5 Kendari, Jalur Brimob-Pintu Gerbang Ranomeeto, dan Jalur Pintu Gerbang Ranomeeto-Pintu Gerbang Puuwatu.
"Dari jalur yang berfungsi tersebut, sebagian sudah diaspal, dan sebagian masih dalam pengerasan. Yang sudah pengerasan itu akan dilanjutkan dengan pengaspalan," katanya.
Dikatakan, mega proyek jalan lingkar luar tersebut merupakan program wali kota dan wakil wali kota sebelumnya Asrun dan Musadar Mapasomba.
"Kami melanjutkan untuk menuntaskan sebagian dati titik lintasan yang belum berfungsi 100 persen dan yang belum diaspal," katanya.
Disebutkan, dibutuhkan sekitar Rp222 miliar untuik menuntaskan jalan lingkar luar dan sebagian jalan lingkar dalam yang ada di Kendari.
Wakil Wali Kota Kendari, Sulkarnain, di Kendari, Sabtu, mengatakan pemerintah akan kembali menganggarkan untuk pengaspalan jalan itu melalui APBD secara multiyears.
"Kami akan lanjutkan pengaspalan beberapa jalaur atau titik dari lintasan lingkar luar dengan total panjang jalan sekitar 36 kilometer," katanya.
Dikatakan, dari panjang jalan tersebut yang berfungsi 100 persen sepanjang 24 kilometer yakni ruas pelabuhan Bungkutoko-Kantor Camat Abeli, Jalur Jalan Haluoelo-SMA 5 Kendari, Jalur Brimob-Pintu Gerbang Ranomeeto, dan Jalur Pintu Gerbang Ranomeeto-Pintu Gerbang Puuwatu.
"Dari jalur yang berfungsi tersebut, sebagian sudah diaspal, dan sebagian masih dalam pengerasan. Yang sudah pengerasan itu akan dilanjutkan dengan pengaspalan," katanya.
Dikatakan, mega proyek jalan lingkar luar tersebut merupakan program wali kota dan wakil wali kota sebelumnya Asrun dan Musadar Mapasomba.
"Kami melanjutkan untuk menuntaskan sebagian dati titik lintasan yang belum berfungsi 100 persen dan yang belum diaspal," katanya.
Disebutkan, dibutuhkan sekitar Rp222 miliar untuik menuntaskan jalan lingkar luar dan sebagian jalan lingkar dalam yang ada di Kendari.