Kendari (Antaranews Sultra) - Penjabat (Pj) Wali Kota Baubau, Hado Hasina menenui sejumlah tokoh agama, tokoh masyarakat serta para pimpinan Forkopimda setempat untuk menjalin komunikasi dalam rangka menfasilitasi penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang kondusif dan terkendali.
"Saya kan bukan pejabat politik tetapi pejabat administrator. Saya butuh dukungan masyarakat untuk menciptakan kondisi yang terkendali selama Pilkada di Baubau," kata Hado melalui pesan WhatsApp yang diterima dari Baubau, Senin.
Ia mengatakan, kunjungan tersebut dilakukan oleh Kadis Perhubungan Sultra itu yang tidak mengenal hari libur itu yakni ke rumah Muspida Kota Baubau dan ke rumah tokoh masyarakat, dan melihat progres pembangunan kantor DPRD yang baru.
Lanjut dia, seteleh menemui tokoh adat dan agama selama dua hari terakhir ini, juga bertemu dengan Komandan Kodim (Damdim) 1413, Letkol Inf Davy Darma Putra dan Kapolres Baubau AKBP Danial Widya Mucharam.
"Tujuan pertemuan tersebut untuk memantapkan pengamanan Pilakada pada Juli 2018," ujar Hado.
Dikatakan, pertemuan harus lebih intensif untuk memastikan agar keamanan penyelenggaraan Pilkada ini bisa tercapai sesuai dengan yang diharapkan yakni aman, tertib dan lancar.
Hado juga membeberkan, semua akan berjalan kondusif dan lancar, jika beberapa lembaga keamanan baik Pemkot Baubau, TNI, Kepolisian sampai pada masyarakat bekerjasama dalam peneyelenggaraan Pilkada tersebut.
"Setelah menemui para pimpinan Forkopimda maka yang harus dijumpai lago adalah tokoh masyarakat, tokoh adat Kota Baubau terkait penyelenggaraan Pilkada yang kondusif nanti. Saya pastikan bahwa tujuannya untuk menciptakan suasana yang kondusif," ujar mantan Plt Sekda Buton Utara.
Adapun tokoh agama, tokoh masyarakat yang sudah ditemui antara lain, H. Muh. Kasim Andi, Sirajudin Anda, Letkol laut (purn) Sail Anda dan H. La afie.
Pilkada Kota Baubau, yang diikuti enam pasangan balon yang mendaftar di KPU Baubau, yaitu Yusran Fahim-Ahmad (Demokrat, PPP, dan PKS), Roslina Rahim-La Ode Yasin (Hanura dan PKB).
Wa Ode Maasra Manarfa-Ihksan Ismail (PBB dan Gerindra), wali kota petahana AS Tamrin- La Ode Ahmad Monianse (PAN, Nasdem, Golkar, dan PDI-P). Sedangkan dua pasangan balon wali kota Bau-Bau mendaftar dengan jalur perseorangan. Mereka adalah Nur Salam-Nurman Dani dan Ibrahim Marsela-Ilyas.
"Saya kan bukan pejabat politik tetapi pejabat administrator. Saya butuh dukungan masyarakat untuk menciptakan kondisi yang terkendali selama Pilkada di Baubau," kata Hado melalui pesan WhatsApp yang diterima dari Baubau, Senin.
Ia mengatakan, kunjungan tersebut dilakukan oleh Kadis Perhubungan Sultra itu yang tidak mengenal hari libur itu yakni ke rumah Muspida Kota Baubau dan ke rumah tokoh masyarakat, dan melihat progres pembangunan kantor DPRD yang baru.
Lanjut dia, seteleh menemui tokoh adat dan agama selama dua hari terakhir ini, juga bertemu dengan Komandan Kodim (Damdim) 1413, Letkol Inf Davy Darma Putra dan Kapolres Baubau AKBP Danial Widya Mucharam.
"Tujuan pertemuan tersebut untuk memantapkan pengamanan Pilakada pada Juli 2018," ujar Hado.
Dikatakan, pertemuan harus lebih intensif untuk memastikan agar keamanan penyelenggaraan Pilkada ini bisa tercapai sesuai dengan yang diharapkan yakni aman, tertib dan lancar.
Hado juga membeberkan, semua akan berjalan kondusif dan lancar, jika beberapa lembaga keamanan baik Pemkot Baubau, TNI, Kepolisian sampai pada masyarakat bekerjasama dalam peneyelenggaraan Pilkada tersebut.
"Setelah menemui para pimpinan Forkopimda maka yang harus dijumpai lago adalah tokoh masyarakat, tokoh adat Kota Baubau terkait penyelenggaraan Pilkada yang kondusif nanti. Saya pastikan bahwa tujuannya untuk menciptakan suasana yang kondusif," ujar mantan Plt Sekda Buton Utara.
Adapun tokoh agama, tokoh masyarakat yang sudah ditemui antara lain, H. Muh. Kasim Andi, Sirajudin Anda, Letkol laut (purn) Sail Anda dan H. La afie.
Pilkada Kota Baubau, yang diikuti enam pasangan balon yang mendaftar di KPU Baubau, yaitu Yusran Fahim-Ahmad (Demokrat, PPP, dan PKS), Roslina Rahim-La Ode Yasin (Hanura dan PKB).
Wa Ode Maasra Manarfa-Ihksan Ismail (PBB dan Gerindra), wali kota petahana AS Tamrin- La Ode Ahmad Monianse (PAN, Nasdem, Golkar, dan PDI-P). Sedangkan dua pasangan balon wali kota Bau-Bau mendaftar dengan jalur perseorangan. Mereka adalah Nur Salam-Nurman Dani dan Ibrahim Marsela-Ilyas.