Kendari (Antaranews Sultra) - Perum Bulog Divisi Regional (Divre) Sulawesi Tenggara (Sultra) menyatakan hingga saat ini pihaknya menguasai stok beras sebanyak 17.000 ton atau cukup memenuhi kebutuhan masyarakat di wilayahnya selama empat bulan ke depan.

Kepala Divre Perum Bulog Sultra La Ode Amijaya Kamaluddin di Kendari, Selasa mengatakan, stok selama empat bulan ke depan tersebut tersebar di beberapa gudang Bulog Sultra seperti Gudang Benubenua Kendari, Gudang Kasipute, Gudang Bambaeya, Gudang Kabaena, Gudang Unaaha, Gudang Kolaka, Gudang Ereke, Gudang Muna, dan Baubau.

"Yang terbanyak tentunya gudang yang berada di Kendari, karena juga akan melayani kebutuhan bantuan sosial di beberapa kabupaten tetangga," katanya.

Menurut Amijaya, stok beras tersebut akan terus bertambah seiring dengan pembelian atau penyerapan beras petani yang akan dilakukan pihak Bulog.

"Kalau sudah masuk masa panen raya di daerah sumber produksi padi, tentunya stok kami akan bertambah karena kami akan melakukan penyerapan," katanya.

Disebutkan, daerah yang merupakan sentra produksi padi di Sultra adalah Kabupaten Konawe, Konawe Selatan, Kolaka, Kolaka Timur dan Kabupaten Bombana.

"Saat ini laporan dari daerah-daerah produksi padi tersebut masih dalam masa menunggu panen raya," katanya.

Pewarta : Suparman
Editor : M Sharif Santiago
Copyright © ANTARA 2024