Kendari (Antaranews Sultra) - Setelah mendaftar sebagai calon gubernur di KPU Sulawesi Tenggara, pasangan Asrun-Hugua yang didukung lima partai besar di daerah itu langsung melakulan sosialisasi pencalonannya dan bersilaturahim dengan berbagai kalangan.
Ketua tim pemenangan Asrun-Hugua, Aburahman Saleh, di Kendari, Sabtu, mengatakan pasangan tersebut maju pilkada untuk membangun Sultra agar lebih berkembang dan sejajar dengan daerah lain di Indonesia.
"Apalagi Konawe, kampung halaman sendiri, masa orang lain mendukung Pak Asrun, orang Konawe tidak mendukung," kata Ketua DPRD Sultra itu.
Dia mengatakan Asrun-Hugua sudah menunjukkan kualitasnya, antara lain sebagai pemimpin berprestasi, berpengalaman, dan saling melengkapi. Asrun yang mempunyai keahlian di bidang infrastruktur dan Hugua mempunyai keahlian di bidang maritim dan pariwisata.
Calon Gubernur Sultra Asrun saat sosialisasi di Kecamatan Pondidaha, Kabupaten Konawe, Jumat (12/1) malam, mengatakan keinginannya menjadi gubernur dan Hugua menjadi wakilnya untuk memperluas cakupan pelayanan mereka ke tingkat yang lebih tinggi, yaitu Sulawesi Tenggara.
"Kalau saya jadi gubernur nanti, saya sudah siapkan program untuk membangun Konawe ini, salah satunya membuat jalan pintas Kendari, Tabanggele, dan Morosi. Itu mempersingkat jarak menuju Kendari," kata Asrun di hadapan sekitar 1.500 warga dari tiga kecamatan di Konawe, yaitu Pondidaha, Wonggeduku, dan Wonggeduku Barat yang hadir di lapangan Kecamatan Pondidaha.
Ketua Harian DPW PAN Sultra Kery Saiful Konggoasa mengatakan semua calon Gubernur Sultra yang maju saat ini adalah putra terbaik Sulawesi Tenggara.
Namun, ia mengajak masyarakat untuk memilih calon yang sudah terbukti mengabdi, yaitu Asrun-Hugua.
"Jadi kalau pulang nanti kita satukan kekuatan ajak semua keluarga untuk memilih Pak Asrun karena saya yakin dan percaya dialah putra terbaik yang akan membangun Sultra ini," kata Kery.
Tokoh masyarakat Pondidaha, Wuata Saranani, mengaku percaya kepada Asrun-Hugua bahwa mereka akan menjadi gubernur Sultra jika mendapat dukungan semua warga Konawe.
"Tidak usah saya banyak bicara malam ini, saya hanya ingin kita menyatukan diri menjadi patriot memajukan Sulawesi Tenggara dengan memilih Asrun-Hugua sebagai Gubernur Sulawesi Tenggara," ujar dia.
Sosialisasi dan silaturahim pasangan Asrun-Hugua ditutup dengan pengukuhan Relawan Asrun-Hugua Kecamatan Pondidaha, Wonggeduku, dan Wonggeduku Barat.
Ketua tim pemenangan Asrun-Hugua, Aburahman Saleh, di Kendari, Sabtu, mengatakan pasangan tersebut maju pilkada untuk membangun Sultra agar lebih berkembang dan sejajar dengan daerah lain di Indonesia.
"Apalagi Konawe, kampung halaman sendiri, masa orang lain mendukung Pak Asrun, orang Konawe tidak mendukung," kata Ketua DPRD Sultra itu.
Dia mengatakan Asrun-Hugua sudah menunjukkan kualitasnya, antara lain sebagai pemimpin berprestasi, berpengalaman, dan saling melengkapi. Asrun yang mempunyai keahlian di bidang infrastruktur dan Hugua mempunyai keahlian di bidang maritim dan pariwisata.
Calon Gubernur Sultra Asrun saat sosialisasi di Kecamatan Pondidaha, Kabupaten Konawe, Jumat (12/1) malam, mengatakan keinginannya menjadi gubernur dan Hugua menjadi wakilnya untuk memperluas cakupan pelayanan mereka ke tingkat yang lebih tinggi, yaitu Sulawesi Tenggara.
"Kalau saya jadi gubernur nanti, saya sudah siapkan program untuk membangun Konawe ini, salah satunya membuat jalan pintas Kendari, Tabanggele, dan Morosi. Itu mempersingkat jarak menuju Kendari," kata Asrun di hadapan sekitar 1.500 warga dari tiga kecamatan di Konawe, yaitu Pondidaha, Wonggeduku, dan Wonggeduku Barat yang hadir di lapangan Kecamatan Pondidaha.
Ketua Harian DPW PAN Sultra Kery Saiful Konggoasa mengatakan semua calon Gubernur Sultra yang maju saat ini adalah putra terbaik Sulawesi Tenggara.
Namun, ia mengajak masyarakat untuk memilih calon yang sudah terbukti mengabdi, yaitu Asrun-Hugua.
"Jadi kalau pulang nanti kita satukan kekuatan ajak semua keluarga untuk memilih Pak Asrun karena saya yakin dan percaya dialah putra terbaik yang akan membangun Sultra ini," kata Kery.
Tokoh masyarakat Pondidaha, Wuata Saranani, mengaku percaya kepada Asrun-Hugua bahwa mereka akan menjadi gubernur Sultra jika mendapat dukungan semua warga Konawe.
"Tidak usah saya banyak bicara malam ini, saya hanya ingin kita menyatukan diri menjadi patriot memajukan Sulawesi Tenggara dengan memilih Asrun-Hugua sebagai Gubernur Sulawesi Tenggara," ujar dia.
Sosialisasi dan silaturahim pasangan Asrun-Hugua ditutup dengan pengukuhan Relawan Asrun-Hugua Kecamatan Pondidaha, Wonggeduku, dan Wonggeduku Barat.