Kendari, Antara Sultra - Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Sulawesi Tenggara, sukses menggunakan metode elektronik voting pada proses pemilihan ketua badan eksekutif mahasiswa (BEM) awal November 2017.

Ketua BEM UHO Terpilih, Muhmmad Sarlin di Kendari, Rabu, mengatakan sistem yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa (KPUM) sudah cukup bagus, karena dari 37 ribu mahasiswa UHO yang terdaftar di Kementrian Ristek Dikti sebagai daftar pemilih tetap, terdapat 19 ribu mahasiswa yang menyalurkan hak pilihnya.

"Dengan hasil tersebut secara tidak langsung sistem e-voting yang dilakukan oleh KPUM UHO dinyatakan sukses, karena yang menggunakan hak pilihnya melebihi 50 persen," kata Sarlin.

Menurutnya, alasan dilakukannya metode e-voting di UHO untuk mencegah adanya kecurangan dari pihak-pihak lain, sehingga tidak terjadi kesalahan seperti tahun-tahun sebelumnya.

Sistem e-voting tersebut kata Sarlin, sangat membantu dibandingkan pemilihan secara manual, karena tidak perlu mencetak kertas suara, distribusi surat suara dan sebagainya.
    
"Harapan kami dengan e-voting ini maka pelantikan dilakukan dengan cepat sehingga visi-misi dari ketua BEM UHO dan ketua BEM fakultas bisa direalisasikan dengan cepat supaya kelembagaan ini tidak vakum," kata Sarlin.

Pewarta : Fatmawati Zubair
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024