Kendari, Antara Sultra - Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Sulawesi Tenggara, HM Saleh Lasata, menyakini bahwa Wali Kota Kendari yang baru dilantik hari ini akan lebih baik dibanding dengan sebelumnya.

"Saya yakin, dengan Wali Kota Kendari yang baru, Adriatma Dwi Putra dengan wakilnya Sulkarnain Kadir akan membawa perubahan yang lebih baik. Apalagi keduanya merupakan wali kota dan wakil wali kota masih mudah, yang memiliki semangat enerjik untuk membangun kota Kendari sebagai ibu kota Sultra," kata Saleh Lasata, saat memberi sambutan pada pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota di Aula Bahteramas Kendari, Senin.

Ia mengatakan, Kota Kendari selama 10 tahun terakhir yang dinakodai Bapak Asrun sebagai wali kota dan wakilnya Musadar Mappasoma, telah banyak perubahan pembanghunan kota yang dirasakan masyarakat terutama pembenahan infrastruktur jalan, jasa pelabuhan serta pasar-pasar yang dulunya kumuh menjadi pasar modern yang cukup representatif.

Saleh Lasata minta Adriatma Dwi Putra dan Sulkarnain sebagai wali kota dan wakil wali kota yang baru saja dilantik dan diambil sumpah jabatannya untuk membawa Kota Kendari jauh lebih baik dari sebelumnya.

Dikatakan, dalam kurun waktu lima tahun ke depan, ADP-Sul harus mampu menata Kendari lebih baik, mempertahankan dan mengembangkan prestasi yang sudah dicapai Asrun-Musadar, dan memperbaharui yang masih kurang.

"Semoga saudara berdua dapat mengemban tugas besar ini lebih baik," pesan Wagub Sultra dua periode itu.

Meski ke depan kedua pasangan ini akan melewati berbagai rintangan, tapi dirinya optimistis pasangan ADP-Sul dapat melewati dan menyelesaikannya.

"Sebagai pemimpin, tentu akan diperhadapkan dengan masalah-masalah tak terduga, sehingga diharapkan keduanya harus saling mengisi dan melengkapi untuk menyelesaikan perkara-perkara kota,? harapnya.

Di samping itu, lanjutnya, untuk menjalankan roda pemerintahan, ADP-Sul perlu melakukan koordinasi dan komunikasi yang intens terhadap perangkat daerah (SKPD) serta mitra kerja lainnya untuk memenuhi standar kerja yang terkoordinir dan profesional.

"Makanya, keduanya harus membangun komunikasi yang baik kepada seluruh perangkat kerja dan mitra kerja yang ada, juga merangkul kelompok-kelompok atau rival politik pada pilkada lalu supaya dapat memuluskan program pemerintahan yang dapat dirasakan masyarakat secara menyeluruh," ujarnya.

Pasangan ADP-Sul pada Pilkada serentak Februari 2017 memenangkan pertarungan dengan partai pendukung PAN, PKS dan partai lainnya mengungguli dua pasang lainnya yakni Abdul Rasak-Haris Andi Surahman yang diusung Partai Golkar dan Nasdem, dan pasangan Muh. Zayat Kaimoedin-Suri Syariah Mahmud yang diusulkan PDI Perjuangan dan beberapa partai koalisai lainnya.

Pewarta : Azis Senong
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024