Kendari, Antara Sultra - Tim penyelidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kediaman mantan bupati Konawe Utara Aswad Sulaeman di Jln. Lumba Lumba, Kelurahan Lalolara, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara.
"Benar bahwa personel kepolisian ditugaskan mengawal penyidik KPK dalam penyelidikan dugaan tindak pidana," kata Kabid Humas Polda Sultra AKBP Sunarto di Kendari, Senin.
Belum diperoleh informasi rinci dari tim KPK perihal kasus tindak pidana yang dialamatkan kepada mantan Bupati Konawe Utara.
Tim penyelidik KPK tiba di rumah mewah milik pribadi Aswad Sulaeman sekitar pukul 11.00 WITA dengan menumpang dua unit kendaraan roda empat pelat Nopol hitam.
Beberapa orang mengenakan baju batik dan sebagian stelan baju putih dan celana hitam. Sedangkan pengamanan dari kepolisian ada yang berseragam lengkap dilengkapi senjata.
Mantan Bupati Konawe Utara Aswad Sulaeman pernah duduk di kursi pesakitan dalan kasus korupsi pembangunan kantor bupati Konawe Utara.
Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi di Kendari membebaskan mantan bupati Konawe Utara Aswad Sulaeman karena tidak terbukti secara hukum melakukan tindak pidana sebagaimana dituduhkan.
"Benar bahwa personel kepolisian ditugaskan mengawal penyidik KPK dalam penyelidikan dugaan tindak pidana," kata Kabid Humas Polda Sultra AKBP Sunarto di Kendari, Senin.
Belum diperoleh informasi rinci dari tim KPK perihal kasus tindak pidana yang dialamatkan kepada mantan Bupati Konawe Utara.
Tim penyelidik KPK tiba di rumah mewah milik pribadi Aswad Sulaeman sekitar pukul 11.00 WITA dengan menumpang dua unit kendaraan roda empat pelat Nopol hitam.
Beberapa orang mengenakan baju batik dan sebagian stelan baju putih dan celana hitam. Sedangkan pengamanan dari kepolisian ada yang berseragam lengkap dilengkapi senjata.
Mantan Bupati Konawe Utara Aswad Sulaeman pernah duduk di kursi pesakitan dalan kasus korupsi pembangunan kantor bupati Konawe Utara.
Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi di Kendari membebaskan mantan bupati Konawe Utara Aswad Sulaeman karena tidak terbukti secara hukum melakukan tindak pidana sebagaimana dituduhkan.