Kendari, Antara Sultra - Perum Bulog Divisi Regional Sulawesi Tenggara menargetkan Rumah Pangan Kita (RPK) terbentuk di semua desa yang ada di daerah itu.

"Jika rumah pangan kita ada di setiap desa maka sangat menguntungkan karena RPK menjual bahan kebutuhan pokok berupa beras, gula pasir bahkan sekarang juga sudah ada bawang," kata Kepala Bulog Divre Sultra La Ode Amijaya Kamaluddin di Kendari, Rabu.

Ia mengatakan, saat ini telah membentuk 332 unit RPK yang tersebar di seluruh kabupaten kota di daerah itu.

"RPK ini merupakan akses jaringan pemasaran yang dibentuk oleh Perum Bulog yang menyediakan akses pangan pokok secara mudah dan harga yang terjangkau, karena harga pangan yang dijual melalui RPK sudah dan standarnya, tidak boleh melewati harga pasar," katanya.

Menurut dia, RPK merupakan program pemerintah untuk mengatasi gejolak harga sejumlah barang kebutuhan pokok.

"Sehingga bila RPK ada di setiap desa dan kelurahan, maka jangkauan masyarakat untuk memperoleh kebutuhan pokok menjadi sangat mudah sebab Bulog akan memasoknya," katanya.

Ia mengaku jika RPK bisa merata di kabupaten kota maka bisa menekan harga komoditas tertentu seperti beras dan gula yang kerap menaikkan harga pada momen tertentu seperti puasa, Lebaran, Natal atau tahun baru.

"Saat ini keberadaan RPK masih terfokus di kota, harapan kita RPK ini bisa tersebar merata hingga ke pelosok yang nantinya menjadi penyalur pangan yang disiapkan oleh Bulog," katanya.

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024