Baubau, Antara Sultra - Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) Kelas I Kota Baubau Sulawesi Tenggara, M Tohir, menyatakan akan meningkatkan prestasi kerja yang sudah dicapai Kepala KUPP sebelumnya, Marlent Manurung.
"Kalau saya melihat kondisi pelabuhan saat ini jauh lebih baik dari sebelumnya, sehingga harapan saya apa yang sudah dicapai di masa kepemimpinan Pak Marlent akan kita pertahankan, bahkan kalau bisa ditingkatkan," ujarnya, dalam acara pisah sambut Kepala KUPP Baubau dari Marlent Manurung kepada M Tohir, di Baubau, Kamis.
Untuk mencapai prestasi itu, kata dia, seluruh organisasi yang ada di dalam Pelabuhan Murhum itu akan disesuaikan tugasnya masing-masing seperti ketertiban, kebersihan dan pelayanan.
"Jadi nanti seperti pedagang dan buruh pelabuhan akan diatur apabila diperlukan, karena memang tugas tenaga kerja operasional di pelabuhan dibutuhkan," katanya.
Mengenai infrastruktur Pelabuhan Baubau, tambah dia, sudah ada rencana induknya, sehingga penataan pelabuhan akan dilihat lagi karena lahan pelabuhan Baubau terbatas.
"Tahun lalu saya ke terminal penumpang ini belum ada dan beberapa fasilitas lainnya sudah direhab dan fasilitasnya cukup bersih," katanya.
Sementara, mantan Kepala KUPP Baubau, Marlent Manurung berharap Kepala KUPP yang baru agar kordinasi internal dan eksternal ditingkatkan. Disampung itu, motto "K5" yakni keselamatan, keamanan, ketertiban, kenyamanan, dan kelancaran berjalan dengan baik.
"Harapannya kepada kepala kantor yang baru tetap menjalankan tugasnya. Kemudian peningkatan komunikasi internal kantor dan stackholder maupun instansi terkait saling berkordinasi dengan baik, artinya saling merangkullah sehingga dapat berjalan lebih baik," ujarnya.
Marlent mendapatkan tugas baru sebagai Kasubdit Angkutan Laut Khusus dan Usaha Jasa Terkait di Direktorat Lalu Lintas Laut, atau bertukar posisi dengan Kepala KUPP Baubau, M Tohir.
"Kalau saya melihat kondisi pelabuhan saat ini jauh lebih baik dari sebelumnya, sehingga harapan saya apa yang sudah dicapai di masa kepemimpinan Pak Marlent akan kita pertahankan, bahkan kalau bisa ditingkatkan," ujarnya, dalam acara pisah sambut Kepala KUPP Baubau dari Marlent Manurung kepada M Tohir, di Baubau, Kamis.
Untuk mencapai prestasi itu, kata dia, seluruh organisasi yang ada di dalam Pelabuhan Murhum itu akan disesuaikan tugasnya masing-masing seperti ketertiban, kebersihan dan pelayanan.
"Jadi nanti seperti pedagang dan buruh pelabuhan akan diatur apabila diperlukan, karena memang tugas tenaga kerja operasional di pelabuhan dibutuhkan," katanya.
Mengenai infrastruktur Pelabuhan Baubau, tambah dia, sudah ada rencana induknya, sehingga penataan pelabuhan akan dilihat lagi karena lahan pelabuhan Baubau terbatas.
"Tahun lalu saya ke terminal penumpang ini belum ada dan beberapa fasilitas lainnya sudah direhab dan fasilitasnya cukup bersih," katanya.
Sementara, mantan Kepala KUPP Baubau, Marlent Manurung berharap Kepala KUPP yang baru agar kordinasi internal dan eksternal ditingkatkan. Disampung itu, motto "K5" yakni keselamatan, keamanan, ketertiban, kenyamanan, dan kelancaran berjalan dengan baik.
"Harapannya kepada kepala kantor yang baru tetap menjalankan tugasnya. Kemudian peningkatan komunikasi internal kantor dan stackholder maupun instansi terkait saling berkordinasi dengan baik, artinya saling merangkullah sehingga dapat berjalan lebih baik," ujarnya.
Marlent mendapatkan tugas baru sebagai Kasubdit Angkutan Laut Khusus dan Usaha Jasa Terkait di Direktorat Lalu Lintas Laut, atau bertukar posisi dengan Kepala KUPP Baubau, M Tohir.