Kendari (Antara Sultra) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menempatkan sejumlah alat berat pada jalur mudik yang rawan mengalami kerusakan akibat cuaca buruk atau hujan deras.

Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Provinsi Sultra Rundubeli di Kendari, Sabtu mengatakan upaya itu dilakukan untuk menjamin kelancaran mudik jalur darat pada beberapa titik jalan yang rawan mengalami kerusakan.

"Kami tidak inginkan aktivitas mudik warga terganggu karena ada beberapa titk jalan yang mengalami kerusakan, untuk itu kami tempatkan alat berat pada titik jalan yang rawan rusak itu," katanya.

Dikatakan pihaknya telah melakukan pemetaan beberapa titik yang dianggap paling rawan terjadinya hambatan kelancaran distribusi karena kerusakan jalan.

"Kami akan mendirikan sembilan posko pada jalur mudik yang rawan mengalami kerusakan. Pada tiap posko ini nantinya akan disiapkan satu unit alat berat," katanya.

Disebutkan penempatan posko tersebut di antaranya daerah Wolasi disiapkan tiga posko karena di situ kebetulan juga ada pekerjaan jalan dan berada pada daerah perbukitan.

"Kemudian jalur Polipolia-Lapoa, Jalur Abuki, ke arah Wamengkoli serta di jalan yang rusak parah pada jalur Maligano-Ronta masing-masing satu posko," ujarnya.

Posko alat berat tersebut, kata Rundubeli disiagakan pada 10 hari sebelum lebaran hingga 10 hari sesudah lebaran.

"Setiap posko tersebut ada penaggungjawabnya, dan ada nomer kontak yang bisa dihubungi jika ada gangguan perjalanan," katanya.

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024