Kendari, Antara Sultra - Badan Searh And Rescue Nasional (Basarnas) mengingatkan pemilik kapal dan penumpang agar mewaspadai cuaca buruk yang melanda perairan Sulawesi Tenggara (Sultra).

Humas Kantor SAR Kendari Wahyudin di Kendari, Selasa, mengatakan bahwa pengguna jasa transportasi laut tidak bisa menghindari cuaca buruk karena curah hujan tinggi, gelombang, dan angin kencang.

"Sebulan terakhir cuaca tidak bersahabat. Saat ini musim timur sehingga wilayah perairan yang berada di belahan timur mengalami cuaca tidak bersahabat," katanya.

Menurut dia, salah satu cara untuk mencegah musibah di laut adalah berlayar pada situasi aman dan tidak mengangkut muatan melebihi kapasitas normal.

Basarnas yang bertugas dalam pembantuan kemanusiaan selalu berharap tidak ada korban jiwa dalam setiap kecelakaan di laut.

"Jangan ada anggapan bahwa kalau terjadi kecelakaan ada Basarnas atau pihak lain yang bertanggung jawab. Bertanggung jawab pada diri sendiri jauh lebih baik," ujarnya.

Pemilik kapal rakyat KLM Mutiara Indah Karimas (47) mengatakan bahwa sebulan terakhir perairan Sultra tidak bersahabat karena curah hujan tinggi, gelombang tinggi, dan angin bertiup kencang.

"Yang berbahaya kalau datangnya angin disertai ombak secara tiba-tiba. Kami (nakhoda, red.) berharap bantuan prakiraan cuaca sebelum berlayar," ujarnya.



Pewarta : Sarjono
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024