Baubau, Antara Sultra - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Kota Baubau Sulawesi Tenggara membuka pelayanan lewat telepon untuk mempermudah pelayanan kepada masyarakat.
Kepala BPJS Kesehatan Baubau, Tutus Novita Dewi, Senin di Baubau, mengatakan, strategi mengembangkan pelayanan lewat telepon bagi masyarakat yang memiliki keterbatasan waktu atau menginginkan kemudahan dalam mendaftarkan diri dan anggota keluarganya sebagai peserta JKN-KIS.
Kata Tutus, khusus untuk pendaftaran calon peserta kategori Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU)/peserta mandiri dan peserta kategori Bukan Pekerja (BP), BPJS Kesehatan memperluas kanal-kanal pendaftaran yang ada, salah satunya melalui mekanisme pendaftaran melalui telepon BPJS Kesehatan care center 1500-400.
Ia mengatakan, kini calon peserta tidak perlu mengantre panjang dk Kantor BPJS Kesehatan, cukup dengan menekan 1500-400 pada ponselnya calon peserta kategori PBPU atau peserta mandiri bisa melakukan pendaftaran melalui telepon ke care center atau diimplementasikan "Virtual Service".
"BPJS Kesehatan care center yang sebelumnya terdapat fungsi pemberian informasi, penanganan pengaduan, teleconsuling dan pengelolaan media sosial maka saat ini dikembangkan menjadi beberapa fungsi, salah satunya adalah pendaftaran peserta PBPU atau peserta mandiri dan peserta bukan pekerja," ujarnya, dalam siaran pers.
Dia juga mengatakan, peserta juga dapat melakukan mutasi data kepesertaan untuk data nama,tempat dan tanggal lahir, jenis kelamin, nomor KK, NIK,alamat, email, nomor telepon,kelas rawat dan fasilitas kesehatan tingkat pertama.
"Namun ini masih untuk peserta PBPU atau peserta mandiri. Upaya ini dilakukan dalam rangka meningkatkan pelayanan dan kepuasan kepada peserta yang juga menjadi salah satu fokus utama BPJS Kesehatan 2017," katanya.
Dikatakan Tutus, BPJS Kesehatan melakukan hal itu untuk terus mengembangkan berbagai terobosan dan inovasi serta meningkatkan mutu pelayanan serta mempercepat cakupan kepesertaan.
Kata dia lagi, pada 2016 kepuasan peserta sudah cukup tinggi mencapai 78,6 persen. Dan 2017 BPJS Kesehatan menargetkan angka kepuasan bisa mencapai 80 persen.
Kepala BPJS Kesehatan Baubau, Tutus Novita Dewi, Senin di Baubau, mengatakan, strategi mengembangkan pelayanan lewat telepon bagi masyarakat yang memiliki keterbatasan waktu atau menginginkan kemudahan dalam mendaftarkan diri dan anggota keluarganya sebagai peserta JKN-KIS.
Kata Tutus, khusus untuk pendaftaran calon peserta kategori Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU)/peserta mandiri dan peserta kategori Bukan Pekerja (BP), BPJS Kesehatan memperluas kanal-kanal pendaftaran yang ada, salah satunya melalui mekanisme pendaftaran melalui telepon BPJS Kesehatan care center 1500-400.
Ia mengatakan, kini calon peserta tidak perlu mengantre panjang dk Kantor BPJS Kesehatan, cukup dengan menekan 1500-400 pada ponselnya calon peserta kategori PBPU atau peserta mandiri bisa melakukan pendaftaran melalui telepon ke care center atau diimplementasikan "Virtual Service".
"BPJS Kesehatan care center yang sebelumnya terdapat fungsi pemberian informasi, penanganan pengaduan, teleconsuling dan pengelolaan media sosial maka saat ini dikembangkan menjadi beberapa fungsi, salah satunya adalah pendaftaran peserta PBPU atau peserta mandiri dan peserta bukan pekerja," ujarnya, dalam siaran pers.
Dia juga mengatakan, peserta juga dapat melakukan mutasi data kepesertaan untuk data nama,tempat dan tanggal lahir, jenis kelamin, nomor KK, NIK,alamat, email, nomor telepon,kelas rawat dan fasilitas kesehatan tingkat pertama.
"Namun ini masih untuk peserta PBPU atau peserta mandiri. Upaya ini dilakukan dalam rangka meningkatkan pelayanan dan kepuasan kepada peserta yang juga menjadi salah satu fokus utama BPJS Kesehatan 2017," katanya.
Dikatakan Tutus, BPJS Kesehatan melakukan hal itu untuk terus mengembangkan berbagai terobosan dan inovasi serta meningkatkan mutu pelayanan serta mempercepat cakupan kepesertaan.
Kata dia lagi, pada 2016 kepuasan peserta sudah cukup tinggi mencapai 78,6 persen. Dan 2017 BPJS Kesehatan menargetkan angka kepuasan bisa mencapai 80 persen.