Andoolo, Antara Sultra - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan mencatat sebanyak 117.690 warga Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, belum terdaftar sebagai peserta BPJS kesehatan atau belum memiliki jaminan kesehatan nasional kartu Indonesia sehat (JKN-KIS).

Kepala BPJS Cabang Kendari, Diah Eka Rini, saat sosialisasi tentang JKN-KIS di Kecamatan Wolasi, Konawe Selatan, Sabtu, menyebutkan jumlah penduduk Konawe Selatan 302.989 orang dan yang sudah terdaftar peserta BPJS Kesehatan baru 185.309 orang.

"Artinya baru 61 persen warga Konawe Selatan yang terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan dan 39 persen warga belum terdaftar," katanya.

Disebutkan, dari warga peserta BPJS Kesehatan di Konawe Selatan tersebut sebanyak 137.081 orang adalah penerima bantuan iuran (PBI) atau iurannya ditanggung pemerintah pusat melalui APBN.

"Itu sudah termasuk yang merupakan tambahan PBI APBN tahun ini sebanyak 8.983 orang," katanya.

Selain peserta BPJS Kesehatan melalui PBI APBN kata Diah, terdapat pula peserta BPJS Kesehatan Konawe Selatan dengan PBI APBD setempat sebanyak 9.999 orang, sehingga total penerima BPJS kesehatan dinKonawe selatan yang diniayai APBN dan APBD setempat totalnya 147.080 orang.

Diah Eka juga menyebutkan peserta BPJS Konawe Selatan yang tidak dibiayai pemerintah yakni peserta pekerja penerima upah (PPU) sebanyak 23.389 orang, peserta bukan penerima upah (PBPU) 12.839 orang dan peserta bukan pekerja atau pensiunan sebanyak 2.001 orang.

"Sehingga total warga Konawe Selatan penegang kartu BPJS Kesehatan atau JKN-KIS sebanyak 185.309 orang dari total 302.989 orang," katanya.

Sosialisasi tersebut dihadiri anggota komisi IX DPR RI, Tina Nur Alam, merupakan legislator PAN dapil Sultra.



Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024