Langara, Antara Sultra - Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Konawe Kepulauan, Sulawesi Tenggara, Nur Hidayati Amrullah, berkomitmen mewujudkan satu desa/kelurahan memiliki satu PAUD di daerah itu.
"Saat ini Konawe Kepulauan baru memiliki 36 PAUD dari 96 desa/kelurahan. Ini merupakan tantangan sekaligus peluang bagi kami untuk lebih memperhatikan keberadaan PAUD di daerah ini," kata Nur Hidayati, usai dinobatkan sebagai Bunda PAUD Konawe Kepulauan oleh Bunda PAUD Sultra, Tina Nur Alam, di Langara, Rabu.
Ia mengatakan, Bunda PAUD berfungsi menggerakkan masyarakat agar menyadari pentingnya pendidikan anak usia dini.
"Karena itu Bunda PAUD harus memiliki kepedulian dan pengaruh agar dapat menggerakkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pendidikan anak usia dini," kata Nur Hidayati.
Menurut dia, langkah pertama yang dilakukan untuk mewujudkan program satu PAUD saru desa/kelurahan itu adalah menobatkan Bunda PAUD seluruh kecamatan yang ada di Konawe Kepulauan.
"Kalau saya sudah bersama-sama dengan Bunda PAUD kecamatan, maka insya Allah program itu bisa terwujud 100 persen secepatnya di Konawe Kepulauan," katanya.
Bunda PAUD Sultra, Tina Nurr Alam, mengapresiasi semangat Bunda PAUD Konawe Kepulauan untuk segera mewujudkan pogram itu di daerah otonomi baru tersebut.
"Kalau hari ini saya berkunjung baru 36 Bunda PAUD, maka kunjungan saya berikutnya saya berharap sudah 100 persen desa dan kelurahan memiliki minimal satu PAUD," katanya.
Tina yang merupakan anggota Komis IX DPR RI ini juga mengharapkan bantuan dari pemerintah daerah setempat untuk membantu dan mensuport semua kegiatan Bunda PAUD di daerah itu.
"Setelah penobatan bunda PAUD ini, saya harapkan segera melakukan koordinasi dengan pemangku kepentingan dalam rangka meningkatkan kesadaran guna mewujudkan PAUD diberbagai pelosok daerah ini," katanya.
Sekda Konawe Kepulauan, Cecep Trisnajayadi, mengaku pemerintah daerah siap membantu kegiatan Bunda PAUD dalam wujudkan kehadiran PAUD hingga di pelosok.
"PAUD akan menjadi perhatian serius, mengingat pendidikan menjadi aset penting dalam membangun karakter dan mental demi mencapai kemajuan sebuah bangsa.
PAUD kata Cecep, juga merupakan landasan awal bagi anak untuk menempuh pendidikan lebih lanjut, sehingga kualitas usia dini dapat dijadikan pendorong untuk meningkatkan kualitas pendidikan di masa depan.
Usai penobatan bunda PAUD Konawe Kepulauan, Tina Nur Alam melakukan kunjungan melihat aktivitas PAUD di tempat itu dan ikut membaur serta bernyanyi bersama anak-anak usia dini.
"Saat ini Konawe Kepulauan baru memiliki 36 PAUD dari 96 desa/kelurahan. Ini merupakan tantangan sekaligus peluang bagi kami untuk lebih memperhatikan keberadaan PAUD di daerah ini," kata Nur Hidayati, usai dinobatkan sebagai Bunda PAUD Konawe Kepulauan oleh Bunda PAUD Sultra, Tina Nur Alam, di Langara, Rabu.
Ia mengatakan, Bunda PAUD berfungsi menggerakkan masyarakat agar menyadari pentingnya pendidikan anak usia dini.
"Karena itu Bunda PAUD harus memiliki kepedulian dan pengaruh agar dapat menggerakkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pendidikan anak usia dini," kata Nur Hidayati.
Menurut dia, langkah pertama yang dilakukan untuk mewujudkan program satu PAUD saru desa/kelurahan itu adalah menobatkan Bunda PAUD seluruh kecamatan yang ada di Konawe Kepulauan.
"Kalau saya sudah bersama-sama dengan Bunda PAUD kecamatan, maka insya Allah program itu bisa terwujud 100 persen secepatnya di Konawe Kepulauan," katanya.
Bunda PAUD Sultra, Tina Nurr Alam, mengapresiasi semangat Bunda PAUD Konawe Kepulauan untuk segera mewujudkan pogram itu di daerah otonomi baru tersebut.
"Kalau hari ini saya berkunjung baru 36 Bunda PAUD, maka kunjungan saya berikutnya saya berharap sudah 100 persen desa dan kelurahan memiliki minimal satu PAUD," katanya.
Tina yang merupakan anggota Komis IX DPR RI ini juga mengharapkan bantuan dari pemerintah daerah setempat untuk membantu dan mensuport semua kegiatan Bunda PAUD di daerah itu.
"Setelah penobatan bunda PAUD ini, saya harapkan segera melakukan koordinasi dengan pemangku kepentingan dalam rangka meningkatkan kesadaran guna mewujudkan PAUD diberbagai pelosok daerah ini," katanya.
Sekda Konawe Kepulauan, Cecep Trisnajayadi, mengaku pemerintah daerah siap membantu kegiatan Bunda PAUD dalam wujudkan kehadiran PAUD hingga di pelosok.
"PAUD akan menjadi perhatian serius, mengingat pendidikan menjadi aset penting dalam membangun karakter dan mental demi mencapai kemajuan sebuah bangsa.
PAUD kata Cecep, juga merupakan landasan awal bagi anak untuk menempuh pendidikan lebih lanjut, sehingga kualitas usia dini dapat dijadikan pendorong untuk meningkatkan kualitas pendidikan di masa depan.
Usai penobatan bunda PAUD Konawe Kepulauan, Tina Nur Alam melakukan kunjungan melihat aktivitas PAUD di tempat itu dan ikut membaur serta bernyanyi bersama anak-anak usia dini.