Kendari, Antara Sultra - Pemerintah Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada 2017 tengah menggelar program upaya khusus (Upsus) dari Kementerian Pertanian melalui tanam bersama petani dengan luas areal tanam mencapai 1.287 hektare termasuk padi, jagung dan kedelai (Pajale).

"Kegiatan ini bagian dari Upsus kerjasama Dinas Pertanian Kota Baubau bersama Dandim 1413 Buton dari existing luas sawah di Kota Baubau," kata Wakil Wali Kota Baubau Wa Ode Maasra Manarfa di Baubau, Jumat.

Dia menambahkan kegiatan ini juga merupakan proyek Kementan yang telah dilaskanakan sejak 2015 lalu dengan mengandalkan beberapa komoditi Pajale.

Maasra Manarfa menambahkan, tujuan kegiatan ini untuk penigkatan kesejahteraan para petani dengan pencapaian yang diharapkan adalah Peningkatan Indeks Pertanaman (PIP), perluasan areal tanam, dan peningkatan produktivitas.

Ia mengatakan, untuk mendukung program ini, pemerintah juga menyiapkan sarana dan prasarana alat sistem pertanian (Alsistan) diantaranya traktor roda empat dua unit, hand traktor 10 Unit, rice transpalanter (mesin tanam) tiga unit, pompa air tiga unit serta peralatan pendukung lainnya.

Selain itu, kata Maasra, pemerintah Kota Baubau juga memberi kebijakan berupa pembangunan dan rehabilitasi jalan usaha tani, pembangunan jaringan irigasi tersier, pembangunan irigasi air tanam dalam dan pembuatan dam parit.

Sementara itu, kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Baubau, Idrus Taufik Saidi mengatakan, Kota Baubau selain dikenal berkarakter sebagai kota jasa, perdagangan, dan kota budaya, Kota Baubau juga memiliki karakteristik sebagai kota agraris.

"Dengan kota agraris, Kota Baubau cukup di tunjang dengan luas wilayah petanian khususnya persawahan untuk menunjang kebutuhan pangan wilayah Kota Baubau dan sekitarnya," ungkap Idrus.

Idrus Taufi Saidi, untuk musim tanam tahun 2017 ini ditargetkan 1.287 hektar dari target periode musim tanam pertama dari Oktober 2016 hingga Maret 2017, sementara untuk periode tanam kedua akan dilaksanakan pada April - September 2017 ini dengan target tanam seluas 1.099 hektare.

Pewarta : Azis Senong
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024