Kendari (Antara Sultra) - Kepala Dinas Kesehatan Kota Kendari Rahminingrum, mengatakan sebanyak 64 kelurahan di kota setempat merupakan kawasan endemik deman berdarah dengue (DBD).

"Semua kelurahan di Kendari merupakan daerah endemik DBD, sehingga semua warga berpotensi terjangkiti DBD setiap terjadi perubahan musim," kata Rahminingrum di Kendari, Selasa.

Ia mengimbau, warga mewaspadai potensi penyakit yang diakibatkan pengaruh perubahan cuaca seperti demam berdarah dengue (DBD).

"Memasuki perubahan musim seperti sekarang ini akan memicu peningkatan penyakit menular DBD," katanya.

Untuk menekan kenaikan penyakit menular katanya, otomatis masing-masing dari warga ataupun masing-masing rumah tangga harus menjaga kebersihan lingkungan.

"Yang harus kita lakukan adalah meminimalkan warga yang terjangkit dengan berbagai macam upaya," katanya.

Menurut dia, langkah yang paling penting dilakukan adalah menjaga kebersihan lingkungan yang dilakukan secara bersama dengan warga permukiman.

"Kalau hanya satu rumah yang menjaga kebersihan, berarti tidak ada gunanya juga. Tetapi harus dilakukan bersama warga kompleks," ujarnya.

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024