Ambon, Antara Sultra - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumatera Barat, dan Sumatera Utara menyatakan berminat untuk menjadi tuan rumah pelaksana Hari Pers Nasional (HPN) Februari 2018.
Dalam Konferensi Kerja Nasional (Konkernas) PWI dalam rangkaian HPN 2017 di Kota Ambon, Selasa, masing-masing perwakilan PWI dari dua provinsi itu menyatakan daerahnya paling layak untuk menjadi tuan ruah HPN mendatang.
Ketua PWI Sumut Hermasyah mengatakan meminta dukungan kepada seluruh PWI provinsi untuk mempercayakan Sumut sebagai penyelenggara HPN 2018.
"PWI bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Sumut siap menyediakan seluruh sarana dan prasarana yang dibutuhkan PWI dalam menyukseskan HPN tahun depan," ujarnya.
Sementara itu, perwakilan PWI Sumbar, Basri mengungkapkan pihaknya dua tahun lalu telah menyampaikan kesiapan dengan menyurati ke PWI Pusat.
Sebelumnya, Ketua PWI Pusat Margiono mengatakan, penyelenggaraan HPN ditunggu-tunggu daerah karena banyak kebijakan nasional yang diputuskan dalam kegiatan itu.
Apalagi setiap HPN dipastikan hadir kepala negara yakni Presiden atau Wakil Presiden dan sejumlah pejabat eksekutif dan legislatif serta dihadiri tamu-tamu asing dari berbagai negara di dunia.
Menurut Margiono, penentuan HPN bukan ditentukan melalui kampanye seperti yang dilakukan dua provinsi, namun yang menentukan HPN adalah tim kerja yang telah dibentuk PWI.
"Saat ini PWI Solo juga meminta agar HPN 2018 diselenggarakan di daeranya, dan masih ada beberapa provinsi lain juga menginginkan, katanya.
Dalam Konferensi Kerja Nasional (Konkernas) PWI dalam rangkaian HPN 2017 di Kota Ambon, Selasa, masing-masing perwakilan PWI dari dua provinsi itu menyatakan daerahnya paling layak untuk menjadi tuan ruah HPN mendatang.
Ketua PWI Sumut Hermasyah mengatakan meminta dukungan kepada seluruh PWI provinsi untuk mempercayakan Sumut sebagai penyelenggara HPN 2018.
"PWI bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Sumut siap menyediakan seluruh sarana dan prasarana yang dibutuhkan PWI dalam menyukseskan HPN tahun depan," ujarnya.
Sementara itu, perwakilan PWI Sumbar, Basri mengungkapkan pihaknya dua tahun lalu telah menyampaikan kesiapan dengan menyurati ke PWI Pusat.
Sebelumnya, Ketua PWI Pusat Margiono mengatakan, penyelenggaraan HPN ditunggu-tunggu daerah karena banyak kebijakan nasional yang diputuskan dalam kegiatan itu.
Apalagi setiap HPN dipastikan hadir kepala negara yakni Presiden atau Wakil Presiden dan sejumlah pejabat eksekutif dan legislatif serta dihadiri tamu-tamu asing dari berbagai negara di dunia.
Menurut Margiono, penentuan HPN bukan ditentukan melalui kampanye seperti yang dilakukan dua provinsi, namun yang menentukan HPN adalah tim kerja yang telah dibentuk PWI.
"Saat ini PWI Solo juga meminta agar HPN 2018 diselenggarakan di daeranya, dan masih ada beberapa provinsi lain juga menginginkan, katanya.