Kendari, Antara Sultra - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sulawesi Tenggara segera mengevaluasi kesiapan Kabupaten Kolaka Utara sebagai calon penyelenggara Pekan Olahraga Provini (Porprov) XIII tahun 2018.

Ketua Umum KONI Sultra Lukman Abunawas di Kendari, Selasa, mengatakan evaluasi calon tuan ruan Porprov bukan hal yang luar biasa tetapi semata-mata untuk meyakinkan para pihak tentang kesiapan Kolaka Utara.

"Kolaka Utara pasti sudah berbuat untuk mewujudkan tekad sukses Porprov XIII. Itulah yang akan ditinjau oleh KONI Provinsi Sultra sebagai penanggungjawab," kata Lukman Abunawas.

Secara umum, lanjut Lukman kesiapan sarana dan prasarana Kolaka Utara sebagai tuan rumah multi iven sudah mencapai 55 persen.

"Kesiapan 55 persen jika dihubungkan dengan waktu pelaksanaan sekitar September 2018 terhitung waktu yang singkat tetapi Kolaka Utara mesti dimintai penjelasan. KONI Sultra tidak mungkin mengambil keputusan sepihak," kata Lukman disela-sela rapat pengurus KONI setempat.

Jika hasil pantauan di lapangan mengindikasikan Kolaka Utara tidak siap maka akan diambil langkah positif agar Porprov sebagai ajang penjaringan atlet berbakat tetap terlaksana.

Pengurus KONI Sultra Hasanuddin mengimbau pengurus KONI Sultra segera melakukan evaluasi kesiapan Kolaka Utara sebagai tuan rumah Porprov XIII tahun 2018.

"Karena Porprov ajang penjaringan atlet potensial menghadapi prakualifikasi PON XX maka Porprov harus terlaksana secara maksimal untuk menghasilkan atlet berkualitas," kata Hasanuddin.

Ia mengharapkan pelaksanaan Porprov jangan sekadar menggugurkan kewajiban atau seremoni semata karena miliaran rupiah uang rakyat digelontorkan.

Data KONI Sultra mencatat bahwa tiga daerah yang layak menjadi penyelenggara pesta olahraga multi iven tingkat Sultra adalah Kabupaten Kolaka Utara, Kolaka dan Konawe.

Pewarta : Sarjono
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024