Kendari,Antara Sultra - Basarnas Kendari, Sulaweis Tenggara (Sultra), berhasil menemukan nelayan asal Wabula Kabupaten Buton, Sumardin (42), yang sempat dinyatakan hilang kontak.

Humas Basarnas Kendari, Wahyudi, di Kendari, Rabu, mengatakan setelah dinyatakan hilang selama sembilan jam, Sumardin (42) akhirnya ditemukan dalam keadaan selamat di Perairan Wabula oleh Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) Korps Baubau.

"Awalnya kami menerima laporan terkait adanya nelayan yang hilang pada Selasa (3/1) pukul 10.30 Wita. Kemarin itu kita dapat laporan dari warga atas nama Al Amrad bahwa ada satu nelayan asal Wabula yang melaut dan belum kembali," katanya.

Setelah mendapat laporan itu kata Wahyudi, laporan dilanjutkan ke Basarnas Korps Baubau untuk ditindak lanjuti.

"Personel Basarnas Korps Baubau itu daerahnya lebih dekat dengan tempat kejadian sehingga kami teruskan laporan itu ke sana," ujar Wahyudi.

Setelah menerima informasi itu kata dia, Basarnas Korps Baubau kemudian langsung turun menggunakan spead RB 307 untuk melakukan pencarian.

"Pada pukul 16.30 Wita di hari itu juga, nelayan yang dinyatakan hilang itu berhasil ditemukan di perairan Wabula dengan kondisi yang sehat dan selamat, kemudian dibawa ke Pelabuhan Baubau dan dikembalikan kepada keluargtanya pada Selasa (3/1) malam pukul 20.05," katanya.

Pengakuan nelayan itu kata Wahyudi, ia kehabisan bahan bakar dan terbawa arus.

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024