Kolaka, Antara Sultra - Gubernur Sulawesi Tenggara Nur Alam meresmikan pemancangan tiang pembangunan rumah sakit tipe B Kabupaten Kolaka, Rabu.

 Peresmian pembangunan rumah sakit umum itu ditandai dengan penekanan bunyi sirene oleh Gubernur Sultra yang didampingi Bupati dan wakil Bupati Kolaka serta anggota DPR RI asal daerah itu serta manajemen Antam pusat.

  Nur Alam dalam sambutannya mengatakan berbicara mengenai komitmen internasional yang menjadi isu pengembangan dan pembangunan manusia yang disebut indeks pembangunan manusia.

  Yang salah satu indikator yang menjadi perhitungan dalam pembangunan manusia, kata Nur Alam, adalah seberapa jauh indeks pembangunan kesehatan masyarakat.

  "Berbicara masalahnya derajat kesehatan masyarakat maka mencakup beberapa hal baik kebijakan maupun tindakan seperti menyiapkan fasilitas kesehatan," katanya.

  Menurutnya pembangunan rumah sakit di Kabupaten Kolaka adalah sarana atau fasilitas yang disiapkan oleh Pemerintah untuk digunakan oleh masyarakat secara luas.

  Nur Alam juga memberikan apresiasi kepada Bupati Kolaka Ahmad Safei yang berani membangun rumah sakit megah di kabupaten itu.

  "Kita harus berani membangun demi kesejahteraan masyarakat kita," ungkap Gubernur Sultra dua periode itu.

 Sebelumnya Bupati Kolaka Ahmad Safei menyambut baik kesediaan Gubernur Sultra serta anggota DPR RI dapil Sultra yang akan meresmikan serta menyaksikan pemancangan tiang awal dimulainya pembangunan rumah sakit tipe B.

  "Rumah sakit ini nantinya akan menangani penyakit-penyakit khusus dengan ketersediaan tenaga dokter spesialis di Kabupaten Kolaka," katanya.

  Safei juga menjelaskan pembangunan rumah sakit ini sangat representatif karena sudah menjadi kebutuhan dasar masyarakat dan menjadi tempat rujukan bagi pasien yang ada di Sulawesi Tenggara.

  Di Kabupaten Kolaka, kata Safei, sudah memiliki 16 tenaga dokter ahli dan di dukung beberapa tenaga medis yang mempunyai sumber daya yang siap pakai.

  Dengan adanya rumah sakit ini lanjut mantan Sekda Kolaka itu nantinya pasien dari Kabupaten lain di Sultra sudah tidak dirujuk lagi di rumah sakit Makassar Sulawesi selatan.

  Untuk itu kata dia sebelum berakhirnya masa jabatan Bupati dan wakil bupati,rumah sakit ini secara fungsional sudah bisa digunakan oleh masyarakat.

  "Untuk itu kami meminta dukungan dan doa kepada seluruh masyarakat agar pembangunan rumah sakit ini," ungkap Safei.

  Begitu juga dengan PT. Antam, lanjut Safei, sebagai penopang awal pembangunan rumah sakit,atas nama masyarakat sangat berterima kasih atas kepeduliannya dalam dunia kesehatan.

? ? ?

(T.KR-DWS/C/H015/H015) 28-12-2016 17:00:35

Pewarta : Darwis sarkani
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024