Kendari (Antara News) - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) akan menggelar nikah massal pada 17 titik secara bersamaan dalam rangka Peringatan Hari Amal Bhakti Kemenag 2017.
"Nikah massal ini akan kami selenggarakan 3 Januari 2017 tersebar pada 17 titik atau 17 Kantor Kemenag kabupaten/kota se-Sultra yang akan dilakukan pada waktu yang bersamaan," kata Kepala Kantor Wilayah Kemenag Sultra, Mohamad Ali Irfan di Kendari usai memimpin rapat koordinasi lingkup Kemenag Sultra di Aula Kemenag Sultra di Kendari, Senin.
Ia mengatakan kegiatan itu akan diikuti pasangan pengantin lama tetapi belum memilikin buku nikah dan pasangan pengantin baru yang belum memiliki buku nikah.
"Nikah massal ini gratis bagi pasangan nikah untuk administrasinya," katanya.
Menurut Ali Irfan, teknis pelaksanaan nikah massal tersebut adalah setiap Kantor Urusan Agama (KUA) ditugaskan menyiapkan 10 pasangan untuk dinikahkan.
"Setiap KUA di setiap kabupatenl/kota akan menyiapkan lima pasang pengantin lama dan lima pasang pengantin baru," katanya.
Disebutkan, jumlah peserta yang akan ikut nikah massal tersebut mencapai ribuan berdasarkan jumlah KUA di Sultra yakni 168 KUA dikali dengan 10 pasangan berarti 1.680 pasangan atau 1.680 laki laki dan 1.680 perempuan.
"Agenda ini nantinya akan tercatat MURI atau memecahkan rekor sebagai nikah massal dengan peserta terbanyak pada 17 titik secara bersamaan," katanya.

Pewarta : Suparman
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024