Kendari (Antara News) - Ratusan calon penumpang maskapai penerbangan Lion Air Grup di Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta Jakarta mengeluhkan penundaan jadwal penerbangan.
"Kami (calon penumpang) bingung penundaan penerbangan karena tidak mendapat penjelasan yang rasional dari petugas maskapai Lion Air Grup pada loket bandara," kata calon penumpang tujuan Kendari, Abdul Azis Senong (52) melalui saluran telepon dari Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta Jakarta, Senin.
Calon penumpang berbagai tujuan mengekspresikan kekesalan atas penundaan keberangkatan dengan menyampaikan sorotan, pertanyaan dan komentar pada petugas Lion Air Grup yang dinilai tidak menjamin kenyamanan pelanggannya.
"Calon penumpang sudah mulai marah-marah. Secara bergantian mengajukan pertanyaan, bahkan sorotan meskipun tidak mendapatkan jawaban memuaskan dari petugas Lion Air," kata Asis Senong.
Calon penumpang tujuan Bengkulu sesuai jadwal tiket sedianya diterbangkan Minggu (31/7) siang namun hingga Senin (1/8) pagi masih berada di ruang tunggu Bandar Udara Soekarno-Hatta Jakarta.
Demikian halnya yang dialami ratusan calon penumpang tujuan Bandar Udara Internasional Lombok Raya, Mataram, Nusa Tenggara Barat yang harus diberangkatkan Minggu malam (31/7) sesuai tiket masih menunggu kepastian di Bandar Udara Soekarno-Hatta.
Personil pengamanan bandar udara mendekati calon penumpang maupun loket petugas maskapai penerbangan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. "Kami kesal tetapi kembali berpikir bahwa keterlambatan penerbangan ini mungkin mengandung hikmah dari Tuhan Yang Maha Kuasa," kata Azis.
"Kami (calon penumpang) bingung penundaan penerbangan karena tidak mendapat penjelasan yang rasional dari petugas maskapai Lion Air Grup pada loket bandara," kata calon penumpang tujuan Kendari, Abdul Azis Senong (52) melalui saluran telepon dari Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta Jakarta, Senin.
Calon penumpang berbagai tujuan mengekspresikan kekesalan atas penundaan keberangkatan dengan menyampaikan sorotan, pertanyaan dan komentar pada petugas Lion Air Grup yang dinilai tidak menjamin kenyamanan pelanggannya.
"Calon penumpang sudah mulai marah-marah. Secara bergantian mengajukan pertanyaan, bahkan sorotan meskipun tidak mendapatkan jawaban memuaskan dari petugas Lion Air," kata Asis Senong.
Calon penumpang tujuan Bengkulu sesuai jadwal tiket sedianya diterbangkan Minggu (31/7) siang namun hingga Senin (1/8) pagi masih berada di ruang tunggu Bandar Udara Soekarno-Hatta Jakarta.
Demikian halnya yang dialami ratusan calon penumpang tujuan Bandar Udara Internasional Lombok Raya, Mataram, Nusa Tenggara Barat yang harus diberangkatkan Minggu malam (31/7) sesuai tiket masih menunggu kepastian di Bandar Udara Soekarno-Hatta.
Personil pengamanan bandar udara mendekati calon penumpang maupun loket petugas maskapai penerbangan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. "Kami kesal tetapi kembali berpikir bahwa keterlambatan penerbangan ini mungkin mengandung hikmah dari Tuhan Yang Maha Kuasa," kata Azis.