Andoolo (Antara News) - Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sulawesi Tenggara (Sultra) Tina Nur Alam, melantik ketua Dekranasda Kabupaten Konawe Selatan Nurlin Surunuddin, sekaligus mengukuhkan pengurus Dekranasda kabupaten tersebut periode 2016-2021, di Andoolo, Sabtu.
Pelantikan ketua Dekranasda Konaqwe Selatan tersebut dihadiri pula oleh Bupati Konaqwe Selatan Surunuddin Dangga, Wakiol Bupati Konawe Selatan Arsalim dan Ketua DPRD Konawe Selatan Irham Kalenggo.
Tina Nur Alam meninta kepada pengurus Dekranasda, agar hendaknya memiliki program strategis dalam mendorong perkembangan usaha mikro kecil menegah (UMKM) dan para perajin lokal di Kabupaten Konawe Selatan. "Khusus produk tenun lokal, maka harus dilakukan pengkajian motif lokal yang bisa mencirikan daerah Konawe Selatan yang berbeda dari kabupaten/kota lain di Sultra," katanya.
Menurut anggota komisi III DPR RI ini, banyak produk unggulan di daerah yang berkualitas dan layak menembus pasar ekspor, tetapi potensi itu belum dimaksimalkan dengan baik. "Dalam setiap kesempatan saya selalu tekankan agar produk unggulan seperti tenun lokal tiap daerah harus dikembangkan motif dan kualitasnya agar bersaing dengan produk impor. Untuk itu, kita harus mampu melakukan inovasi," kata legislator PAN ini.
Tina juga meminta kepada Bupati Konawe Selatan Surunuddin Dangga, untuk memperhatikan dan memberikan mendukung penuh terhadap pengembangan dan aktivitas Dekranasda di daerah itu. "Setiap program pemerintah daerah kita harapkan bersinergi dengan Dekranasda dalam hal pengembangan hasil kerajinan. Harus saling mendukung agar berjalan seperti apa yang diharapkan, utamanya meningkatkan kualitas produk perajin," katanya.
Bupati Konawe Selatan mengaku siap mendukung berbagai program pengurus Dekranasda Konawe Selatan yang sejalan dengan visi daerah dalam mengembangkan berbagai produk UMKM di daerah itu.
"Program pengembangan kebudayaan daerah melalui Dekranasda sejalan dengan program kebijakan pemerintah. Karena itu pemerintah akan memfasilitasi aktivitas dan kreativitas masyarakat dalam hal tenun, anyaman sorume (agel), rotal, mobiler, dan lainnya untuk meningkatkan ekonomi taraf masyarakat," katanya.
Surunuddin juga meminta kepada pengurus Dekranasda Konawe Selatan yang baru dilantik agar segera menyusun rencana aksi atau rencana kerja sehingga keberadaan Dekranasda bisa menjadi mitra kerja pemerintah dalam pengembangan UMKM di daerah.
Pelantikan ketua Dekranasda Konaqwe Selatan tersebut dihadiri pula oleh Bupati Konaqwe Selatan Surunuddin Dangga, Wakiol Bupati Konawe Selatan Arsalim dan Ketua DPRD Konawe Selatan Irham Kalenggo.
Tina Nur Alam meninta kepada pengurus Dekranasda, agar hendaknya memiliki program strategis dalam mendorong perkembangan usaha mikro kecil menegah (UMKM) dan para perajin lokal di Kabupaten Konawe Selatan. "Khusus produk tenun lokal, maka harus dilakukan pengkajian motif lokal yang bisa mencirikan daerah Konawe Selatan yang berbeda dari kabupaten/kota lain di Sultra," katanya.
Menurut anggota komisi III DPR RI ini, banyak produk unggulan di daerah yang berkualitas dan layak menembus pasar ekspor, tetapi potensi itu belum dimaksimalkan dengan baik. "Dalam setiap kesempatan saya selalu tekankan agar produk unggulan seperti tenun lokal tiap daerah harus dikembangkan motif dan kualitasnya agar bersaing dengan produk impor. Untuk itu, kita harus mampu melakukan inovasi," kata legislator PAN ini.
Tina juga meminta kepada Bupati Konawe Selatan Surunuddin Dangga, untuk memperhatikan dan memberikan mendukung penuh terhadap pengembangan dan aktivitas Dekranasda di daerah itu. "Setiap program pemerintah daerah kita harapkan bersinergi dengan Dekranasda dalam hal pengembangan hasil kerajinan. Harus saling mendukung agar berjalan seperti apa yang diharapkan, utamanya meningkatkan kualitas produk perajin," katanya.
Bupati Konawe Selatan mengaku siap mendukung berbagai program pengurus Dekranasda Konawe Selatan yang sejalan dengan visi daerah dalam mengembangkan berbagai produk UMKM di daerah itu.
"Program pengembangan kebudayaan daerah melalui Dekranasda sejalan dengan program kebijakan pemerintah. Karena itu pemerintah akan memfasilitasi aktivitas dan kreativitas masyarakat dalam hal tenun, anyaman sorume (agel), rotal, mobiler, dan lainnya untuk meningkatkan ekonomi taraf masyarakat," katanya.
Surunuddin juga meminta kepada pengurus Dekranasda Konawe Selatan yang baru dilantik agar segera menyusun rencana aksi atau rencana kerja sehingga keberadaan Dekranasda bisa menjadi mitra kerja pemerintah dalam pengembangan UMKM di daerah.