Kendari (Antara News) - Arus mudik di Pelabuhan Nusantara Kendari yang menggunakan angkutan kapal cepat pada H-5 Idul Fitri 1437 Hijriah mulai meningkat.

Kepala Seksi Lalu Lintas Laut Syahbandar Kendari Suitman di Kendari, Jumat, mengatakan penumpang mudik tujuan Raha dan Baubau pada Jumat pagi tidak terangkut lagi dengan satu unit kapal seperti hari-hari sebelumnya.

Pada Jumat pagi jumlah penumpang meningkat hingga hampir dua kali lipat dibanding hari-hari sebelumnya. "Kemarin pagi, jumlah penumpang mudik tujuan Raha dan Baubau yang berangkat pagi hanya sekitar 400 orang dan diangkut dengan satu kapal cepat. Demikian pula dengan penumpang yang berangkat siang," katanya.

Karena jumlah penumpang meningkat hingga dua kali lipat dari hari-hari sebelumnya, kata dia, maka pada Jumat pagi pengelola kapal cepat sudah mulai mengoperasikan dua kapal.

Kedua unit kapal cepat yang dioperasikan mengangkut penumpang mudik tujuan Raha dan Baubau tersebut, yakni KM Ekspres Bahari 6E dan KM Ekspres Bahari 9E.

Kedua kapal cepat tersebut, kata dia, mengangkut penumpang mudik tujuan Raha dan Baubau masing-masing sekitar 500 orang. "Dalam daftar manifest penumpang, setiap kapal mengangkut 400 orang, namun yang naik di atas kapal kurang lebih 500 orang per kapal karena ada yang tidak membeli tiket, termasuk penumpang anak-anak," katanya.

Suitman memperkirakan jumlah penumpang yang akan berangkat dengan kapal cepat tujuan Raha dan Baubau pada Jumat siang bisa mencapai 1.000-1.100 orang.

Menurut dia, itu terjadi karena tiket dua kapal cepat berkapasitas 400 kursi per kapal yang disiapkan pengelola kapal, sudah habis terjual. "Tiket kapal cepat yang akan berangkat Jumat siang sudah habis terjual sejak Kamis kemarin," katanya.

Pewarta : Agus
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024