Kendari (Antara News) - Kepala Dinas Periwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Zainal Koedoes mengatakan beroperasinya maskapai Batik Air di Bandara Haluoleo Kendari Sultra ikut mendukung pengembangan pariwisata di daerah itu.
"Maskapai penerbangan merupakan salah satu sarana pendukung pariwisata," kata Zainal Koedoes di Kendari, Sabtu.
Ia mengatakan, dengan hadirnya Batik Air melayani penerbangan menuju Sultra maka wisatawan memiliki banyak pilihan terhadap penerbangan yang akan digunakan. "Pihak penerbangan tentunya memiliki alasan kuat sehingga mau membuka rute baru menuju Kendari, sektor pariwisata merupakan salah satu pertimbangan," katanya.
Menurut Zainal, dengan penerbangan Jakarta-Kendari dan Makassar-Kendari memberikan peluang besar terhadap peningkatan kunjungan wisatawan ke Sultra.
"Wakatobi memiliki daya tarik yang besar terhadap wisatawan baik domestik maupun manca negara karena merupakan satu dari 10 destinasi wisata unggulan Indonesia yang mendapat perhatian besar dari pemerintah pusat untuk dikembangkan," ujarnya.
Selain Wakatobi kata Zainal, pihaknya juga sedang memperkenalkan berbagai destinasi wisata seperti Pulau Bokori, BentengbKeraton Buton, Pulau Sagori, Pulau Labengki dan beberapa obyek wisata lainnya.
"Maskapai penerbangan merupakan salah satu sarana pendukung pariwisata," kata Zainal Koedoes di Kendari, Sabtu.
Ia mengatakan, dengan hadirnya Batik Air melayani penerbangan menuju Sultra maka wisatawan memiliki banyak pilihan terhadap penerbangan yang akan digunakan. "Pihak penerbangan tentunya memiliki alasan kuat sehingga mau membuka rute baru menuju Kendari, sektor pariwisata merupakan salah satu pertimbangan," katanya.
Menurut Zainal, dengan penerbangan Jakarta-Kendari dan Makassar-Kendari memberikan peluang besar terhadap peningkatan kunjungan wisatawan ke Sultra.
"Wakatobi memiliki daya tarik yang besar terhadap wisatawan baik domestik maupun manca negara karena merupakan satu dari 10 destinasi wisata unggulan Indonesia yang mendapat perhatian besar dari pemerintah pusat untuk dikembangkan," ujarnya.
Selain Wakatobi kata Zainal, pihaknya juga sedang memperkenalkan berbagai destinasi wisata seperti Pulau Bokori, BentengbKeraton Buton, Pulau Sagori, Pulau Labengki dan beberapa obyek wisata lainnya.