Kendari (Antara News) - Dinas Perikanan dan Kelautan Kota Kendari mengimbau para nelayan melaut menyusul adanya peringatan dari Stasiun Meteorologi Maritim Kendari terkait tinggi gelombang.
"Kami mengimbau nelayan untuk berhati-hati melaut karena perairan Sultra gelombangnya mencapai empat meter," kata kepala Dinas kelautan dan Perikanan Kendari Agus Salim Safrullah di Kendari, Kamis.
Ia mengatakan, siapapun yang melakukan aktivitas di laut lebih meningkatkan kewaspadaan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Guna menghindari hal serupa terjadi dan berakibat fatal, jadi dalam masalah ini kami sebatas memberikan imbauan agar nelayan berhati-hati," katanya.
Sebelumnya, Kepala Seksi Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Maritim Kendari, Aris Yunatas di Kendari, tinggi gelombang di perairan Baubau dan Buton, termasuk di perairan Wakatobi, Pulau Menui Kendari, Laut Banda Timur Sultra mencapai 2 - 4 meter.
"Peringatan dini terjadi gelombang tinggi di perairan laut Teluk Tolo, Kepulauan Banggai Provinsi Sulawesi Tengah, dan Kepulauan Sula," katanya.
Menurut Aris, gelombang dengan ketinggian 2-4 meter akan disertai hujan, meskipun intesitasnya tidak begitu besar.
"Kami mengimbau nelayan untuk berhati-hati melaut karena perairan Sultra gelombangnya mencapai empat meter," kata kepala Dinas kelautan dan Perikanan Kendari Agus Salim Safrullah di Kendari, Kamis.
Ia mengatakan, siapapun yang melakukan aktivitas di laut lebih meningkatkan kewaspadaan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Guna menghindari hal serupa terjadi dan berakibat fatal, jadi dalam masalah ini kami sebatas memberikan imbauan agar nelayan berhati-hati," katanya.
Sebelumnya, Kepala Seksi Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Maritim Kendari, Aris Yunatas di Kendari, tinggi gelombang di perairan Baubau dan Buton, termasuk di perairan Wakatobi, Pulau Menui Kendari, Laut Banda Timur Sultra mencapai 2 - 4 meter.
"Peringatan dini terjadi gelombang tinggi di perairan laut Teluk Tolo, Kepulauan Banggai Provinsi Sulawesi Tengah, dan Kepulauan Sula," katanya.
Menurut Aris, gelombang dengan ketinggian 2-4 meter akan disertai hujan, meskipun intesitasnya tidak begitu besar.