Kendari (Antara News) - Pemerintah pusat akan membangun pembangkit listrik tenaga mesin gas (PLTMG) pada empat titik di Provinsi Sulawesi Tenggara sebagai salah satu upaya mengatasi kekurangan daya listrik di daerah ini.
Kepala Bidang Migas Kelistrikan Energi Baru Terbarukan Dinas ESDM Sultra Andi Azis, di Kendari, Minggu, mengatakan empat titik pembangunan PLTMG itu yakni Kota Kendari, Kota Baubau, Kabupaten Bombana, dan Kabupaten Kolaka Utara.
"Untuk Kota Kendari akan dibangun dengan kapasitas 50 MW, Kota Baubau dengan kapasitas 30 MW, Kabupaten Bombana 10 MW, dan Kolaka Utara 5 MW," katanya pula.
Menurutnya, PLTMG yang telah dibangun lebih awal adalah di Bombana yakni pada tahun 2015, sedangkan tiga titik lainnya dilaksanakan pada 2016 ini.
"PLTMG itu nantinya akan menyuplai kebutuhan listrik untuk kabupaten sekitar," kata dia.
Pembangunan PLTMG di Sultra, kata Aziz lagi, merupakan upaya pemerintah daerah yang melakukan lobi ke pemerintah untuk mengatasi permasalahan kelistrikan di Sultra. "Pemerintah akan terus berusaha memenuhi kebutuhan daya listrik agar semua masyarakat Sultra bisa menikmati listrik," katanya.
Kepala Bidang Migas Kelistrikan Energi Baru Terbarukan Dinas ESDM Sultra Andi Azis, di Kendari, Minggu, mengatakan empat titik pembangunan PLTMG itu yakni Kota Kendari, Kota Baubau, Kabupaten Bombana, dan Kabupaten Kolaka Utara.
"Untuk Kota Kendari akan dibangun dengan kapasitas 50 MW, Kota Baubau dengan kapasitas 30 MW, Kabupaten Bombana 10 MW, dan Kolaka Utara 5 MW," katanya pula.
Menurutnya, PLTMG yang telah dibangun lebih awal adalah di Bombana yakni pada tahun 2015, sedangkan tiga titik lainnya dilaksanakan pada 2016 ini.
"PLTMG itu nantinya akan menyuplai kebutuhan listrik untuk kabupaten sekitar," kata dia.
Pembangunan PLTMG di Sultra, kata Aziz lagi, merupakan upaya pemerintah daerah yang melakukan lobi ke pemerintah untuk mengatasi permasalahan kelistrikan di Sultra. "Pemerintah akan terus berusaha memenuhi kebutuhan daya listrik agar semua masyarakat Sultra bisa menikmati listrik," katanya.