Kendari (Antara News) - Pengurus Provinsi Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Sulawesi Tenggara membidik medali emas mayoritas untuk mewujudkan harapan menjadi juara PON XIX/2016 cabang olahraga dayung di Jawa Barat.

Ketua Umum PODSI Sulawesi Tenggara (Sultra) Abdurrahman Saleh di Kendari, Jumat mengatakan, perebutan medali emas pada ajang PON sangat ketat sehingga atlet harus dipersiapkan secara optimal.

"Sultra yakin dapat mengumpulkan enam medali emas. Jika berhasil meraih tersebut kontingen dayung kita berpeluang menyandang predikat juara PON," kata Rahman Saleh di sela-selah pertemuan pengurus KONI Sultra.

Ia mengakui bahwa mewujudkan impian menjadi jawara PON cabang olahraga dayung tidak semudah yang dibayangkan namun sudah menjadi tekad keluarga para atlet/oficial dayung.

Secara rinci belum dibeberkan nomor-nomor yang diprediksi menyumbangkan enam medali emas karena tim permanen tiap nomor pertandingan masih dievaluasi oleh para pelatih.

"Yang pasti jenis rowing, kayak dan cano diproyeksi menyumbangkan medali emas. Formasi pedayung untuk setiap nomor pertandingan masih dianalisis untuk menemukan yang terbaik," ujar Abdurrahman yang juga Ketua DPRD Sultra.

Pelatih dayung Sultra Juliwahyudin mengatakan target tercapai atau tidak ditentukan bobot latihan yang dijalani atlet dan pelatih.

Pedayung Sultra disegani di kancah nasional karena memiliki atlet dan pelatih handal tetapi tidak akan menjadi apa-apa kalau tidak sejalan dengan latihan yang optimal, kata Juliwahyudin mantan atlet rowing nasional.

Pewarta :
Editor :
Copyright © ANTARA 2024