Kendari  (Antara News) - Direktur Perusahaan Daerah Air Minun (PDAM) Kota Kendari, Sulawesi Tenggara Damin mengatakan proyek pelebaran jalan yang ada di Kota Kendari saat ini memyebabkan beberapa titik pipa distribusi mengalami kerusakan sehingga mempengaruhi distribusi air kepada masyarakat.

"Banyak pipa distribusi yang mengalami kerusakan sehingga menyebabkan kebocoran air," kata Damin di Kendari, Rabu.

Ia mengatakan, kerusakan pipa distribusi itu menyebabkan kerugian pada pihak PDAM, bukan hanya rusak fasilitas tetapi juga rugi karena kehilangan air.

Dia mencontohkan, pelebaran jalan Martandu di Kelurahan Anduonohu menyebabkan pipa distribusi air mengalami kerusakan sehingga warga di daerah itu tidak mendapat pasokan air yang maksimal.

"Hal ini terjadi karena tidak adanya koordinasi antara pihak kontraktor proyek dengan PDAM Kendari agar sebelum pelebaran jalan dimulai maka harus dilakukan relokasi pipa distribusi," katanya.

Menurut dia, pihak kontraktor siap mengganti kerusakan pipa distribusi tersebut karena mengakui kesalahan tidak berkoordinasi dengan PDAM Kendari.

Ia berharap pihak kontaktor pelebaran jalan di Kota Kendari agar selalu melakukan koordinasi dengan pihak PDAM, PLN dan Telkom sebelum memulai pekerjaan.

Pewarta : Suparman
Editor :
Copyright © ANTARA 2024