Kendari (Antara News) - Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara, Lukman Abunawas mengatakan Sultra termasuk 10 provinsi di tanah air yang rawan banjir.

"Berdasarkan pemetaan dari Badan Penanggunalngan bencana nasional disebutkan bahsa Sultra masuk 10 daerah rawan banjir," kata Lukman Abunawas usai menghadiri rapat kesiapsiagaan persiapan pelaksanaan gladi banjir, di Kendari, Kamis.

Ia mengatakan, hasil pemetaan pusat tersebut cukup beralasan karena kenyataan yang sering terjadi setiap tahun yakni banjir di Kolaka Utara, Konawe, Kolaka, Konawe Selatan dan beberapa kabupaten kota di Sultra.

"Bahkan ibu kota provinsi jika terjadi curah hujan tinggi maka beberapa tempat mengalami banjir atau genangan air," katanya.

Menurut dia, semua pihak harus terpadu untuk mengantisipasi musibah banjir yang bisa terjadi kapan saja ketika musim hujan.

"Kami senantiasa berkoorinasi dengan pihak terkait seperti TNI/Polri, BPBD kabupaten kota, dinas sosial kabupaten kota, dan komunitas peduli lingkungan," katanya.

Lukman berhadap warga yang berada di kawasan rawan banjir tersebut agar senantiasa waspada terutama dimusim hujan seperti yang terjadi saat ini.

Pewarta : Suparman
Editor :
Copyright © ANTARA 2024