Kolaka (Antara News) - Dinas Perkebunan (Disbun) Kabupaten Kolaka mengoptimalkan program intensifikasi lahan perkebunan kakao untuk meningkatkan produksi tamanan komoditas tersebut.

Kepala Bidang Produksi Disbun Kolaka Muhammad Darwis di Kolaka, Kamis mengatakan optimalisasi pemanfaatan teknologi intensifikasi itu dilakukan melalui pemberian bantuan pupuk kepada petani kakao yang tersebar di wilayah Kolaka melalui dana APBN tahun 2016 sebesar Rp18,7 miliar.

Ia menambahkan, jumlah bantuan pupuk mendukung program intensifikasi lahan perkebunan kakao rakyat sebanyak 680.000 kilogram untuk kebutuhan lahan seluas sekitar 2.000 hektare.

Darwis juga mengatakan, pihak Dinas Perkebunan Kolaka akan membagikan sekitar 2.000 unit alat gunting pangkas kepada petani dengan nilai anggaran sekitar Rp300 juta.

Selain bantuan sarana produksi, kata dia, juga pihaknya mengoptimalkan teknologi intensifikasi lahan perkebunan kakao dengan memberikan bantuan bibit tanaman nila sebanyak 247.200 pohon untuk dikembangkan secara tumpang sari pada lahan petani tersebut.

Darwis juga menjelaskan, meskipun alokasi anggaran APBN untuk program intensifikasi perkebunan kakao tahun ini menurun dibanding tahun sebelumnya sekitar Rp18,8 miliar, namun pihaknya optmistis pelaksanaan program tersebut terlaksana dengan baik.

Pewarta : Darwis Sarkani
Editor :
Copyright © ANTARA 2024