Kendari (Antara News) - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sulawesi Tenggara berinvestasi usaha pada bisnis media cetak khususnya koran dengan investasi miliaran rupiah.
Ketua Kadin Sultra La Mandi,SE di Kendari, Kamis mengatakan bisni media cetak yang akan dibangun di Kota Kendari Ibukota Provinsi itu tengah dalam proses, dan diperkirakan paling lambat februari atau maret 2016 sudah akan terbit.
"Izin persyaratan terkait usaha media tersebut terutama di Kementerian Hukum dan HAM dan beberapa instansi teknis lainnya semuanya sudah selesai," ujar La Mandi.
Tanpa menyebut nilai investasi yang akan dibangun pada bisnis media cetak koran tersebut, namun mengatakan bahwa beberapa rekanan pengusaha proferti, advokat dan jasa sudah bergabung dalam usaha media cetak yang rencanan terbit secara harian tersebut.
Ia mengatakan, selain sejumlah pengusaha yang akan tergabung dalam bisnis media tersebut, juga beberapa mantan wartawan media cetak dan on line di kota ini telah bergabung dalam struktur di perusahaan itu di bawah naungan PT. Permata Nusantara Media.
"Nama koran harian pun sudah kita sepakati dengan memberi nama `Media Nusantara` dengan jumlah halaman 18-20 untuk terbit perdana," ujaranya.
Sebagai bentuk keseriusan pihaknya untuk bisnis media koran tersebut, kata La Mandi yang juga pemilik sejumlah perusahaan bergerak pada bidang proverti dan jasa konstruksi itu mengaatakan, dalam waktu singkat pihaknya sudah akan mendatangkan cetak sebagai syarat utama dalam mendirikan sebuah media cetak tersebut.
"Sebenarnya hitungan awal kami, untuk mencetak koran setiap hari pada perusahaan percetakan milik koran haria di di kota ini, namun secara hitungan bisnis kami anggap rugi sehingga sepakat untuk membeli mesin cetak saja," ujarnya.
Terkait rencana untuk merekrut tenaga reporter (wartawan), ia mengatakan sudah ada beberapa eks wartawan senior yang nantinya akan didudukan sebagai pimpinan redaksi mapun redaktur, sementara untuk melengkapi berita yang mengisi halaman koran itu akan bekerjasama dengan Kantor Berita Nasional LKBN Antara sebagai penyedia berita tercepat dan aktual.
Ketua Kadin Sultra La Mandi,SE di Kendari, Kamis mengatakan bisni media cetak yang akan dibangun di Kota Kendari Ibukota Provinsi itu tengah dalam proses, dan diperkirakan paling lambat februari atau maret 2016 sudah akan terbit.
"Izin persyaratan terkait usaha media tersebut terutama di Kementerian Hukum dan HAM dan beberapa instansi teknis lainnya semuanya sudah selesai," ujar La Mandi.
Tanpa menyebut nilai investasi yang akan dibangun pada bisnis media cetak koran tersebut, namun mengatakan bahwa beberapa rekanan pengusaha proferti, advokat dan jasa sudah bergabung dalam usaha media cetak yang rencanan terbit secara harian tersebut.
Ia mengatakan, selain sejumlah pengusaha yang akan tergabung dalam bisnis media tersebut, juga beberapa mantan wartawan media cetak dan on line di kota ini telah bergabung dalam struktur di perusahaan itu di bawah naungan PT. Permata Nusantara Media.
"Nama koran harian pun sudah kita sepakati dengan memberi nama `Media Nusantara` dengan jumlah halaman 18-20 untuk terbit perdana," ujaranya.
Sebagai bentuk keseriusan pihaknya untuk bisnis media koran tersebut, kata La Mandi yang juga pemilik sejumlah perusahaan bergerak pada bidang proverti dan jasa konstruksi itu mengaatakan, dalam waktu singkat pihaknya sudah akan mendatangkan cetak sebagai syarat utama dalam mendirikan sebuah media cetak tersebut.
"Sebenarnya hitungan awal kami, untuk mencetak koran setiap hari pada perusahaan percetakan milik koran haria di di kota ini, namun secara hitungan bisnis kami anggap rugi sehingga sepakat untuk membeli mesin cetak saja," ujarnya.
Terkait rencana untuk merekrut tenaga reporter (wartawan), ia mengatakan sudah ada beberapa eks wartawan senior yang nantinya akan didudukan sebagai pimpinan redaksi mapun redaktur, sementara untuk melengkapi berita yang mengisi halaman koran itu akan bekerjasama dengan Kantor Berita Nasional LKBN Antara sebagai penyedia berita tercepat dan aktual.