Kendari  (Antara News) - Sebanyak 2300 peserta dari 11 satuan karya (saka) dari 34 provinsi di seluruh Indonesia ikut dalam kegiatan Perkemahan Antar Satuan Karya Pramuka Tingkat Nasional (Peransaka) 2015 di Bumi Bahteramas Nanga-Nanga Kota Kendari, Jumat.

"Hingga pembukan perkemahan antar saka nasional ini, tercatat 32 provinsi yang sudah hadir dan sisa Provinsi Maluku dan Sulawesi Barat yang pesertanya masih dalam perjalanan. Dan pada hari ini juga sudah bergabung dalam perkemahan ini," kata ketua Kuwarda Daerah Pramuka Sultra, H.Irawan Laliasa di Kendari.

Perkemahan pramuka tingkat nasional yang dibuka Ketua Kuartir Nasional Pramuka Dr.Adhyaksa Dault didampingi Ketua Majelis Pembina Daerah yang juga Gubernur Sultra, Nur Alam dan Ketua DPRD Sultra Abdurahman saleh dan sejumlah pejabat pusat serta para bupati dan wali kota se- Sultra.

Ia mengatakan, Peransaka 2015 bertujuan untuk membina dan mengembangkan pengetahuan dan keterampilan kesakaan serta persaudaraan dan persatuan di kalangan Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega serta memberikan kepada mereka kegiatan aktif, kreatif, rekreatif dan produktif yang bersifat edukatif.

"Dengan kegiatan Peransaka tahun ini diharapkan dapat melahirkan berbagai inovasi-inovasi yang produktif diantara saka yang berguna untuk kelangsungan pramuka di kemudian hari," ujar Irawan Laliasa yang juga pejabat bupati Konawe Selatan.

Ia mengatakan, thema kegiatan satuan karya pramuka nasional yakni bersatu dan berkarya untuk Indonesia dengan semboyan kegiatan, bangun Indonesia hebat dan motto Satyaku Kudarmakan, darmaku Kubaktikan.

Sebelumnya, ketua Majelis pembina Pramukan Sultra Nur Alam mengatakan bahwa Kwarda Pramuka Sultra telah tiga kali mendapatkan kepercayaan menjadi tuan rumah kegiatan pramuka yakni pada tahun 2000 perkemahan wirakarya nasional, perkemahan putri tingkat nasional 2009 dan Peransaka nasional 2015.

Menurut Nur Alam, gerakan pramuka telah melakukan berbagai gebrakan yang positif dengan tiga slogan `keren-gembira dan asyik` artinya keren kegiatannya dan peserta didiknya meningkat, tidak terbuai pada satu sistem yang membuat menjadi tidak kreatif.

Rangkaian kegiatan Peransaka 2015, Ketua Kuwarnas bersama pembina prmakuka Sultra langsung melakukan penanaman pohon pelindung berupa bibit kayu mahoni, ketapang dan beberapa jenis kayu rimba lainnya di lapangan upacara di bumi Bahteramas Nanga-Nanga.

Pewarta : Azis Senong
Editor : Abdul Azis Senong
Copyright © ANTARA 2024