Washington DC, (Antara News) - Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama menanyakan tentang salah satu menu makanan yang pernah dicobanya di Indonesia yakni ayam bakar puncak.

       Pertanyaan itu disampaikan Obama kepada Presiden Jokowi di sela pertemuan bilateral keduanya di Gedung Putih Washington DC, Senin malam wakyu AS atau Selasa pagi waktu Indonesia.

       Jokowi ketika ditanya wartawan tentang obrolan ringannya dengan Obama menjawab bahwa Obama sempat mengajaknya berbicara dalam Bahasa Indonesia.

       "Dia tanya soal ayam bakar puncak," katanya kepada sejumlah wartawan di Blair House setelah pertemuan tersebut.

        Obama dalam pernyataan pers bersama juga sempat menyapa wartawan asal Indonesia dengan salam selamat siang dalam Bahasa Indonesia.

        Setelah selesai memberikan pernyataan pers bersama, Obama mengucapkan terima kasih dalam Bahasa Indonesia.

        "Bahasa Indonesia-nya masih fasih," kata Jokowi tentang Obama.

        Jokowi dan Obama tampak santai dalam memberikan pernyataan pers bersama di Oval Office.

        Keduanya juga tampak akrab mengobrol saat melintasi lorong di Rose Garden yang menuju kediaman Presiden Obama.  


                            Mampir Ke Kediamannya

        Presiden Amerika Serikat Barrack Obama juga mengajak Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) untuk mampir atau masuk ke tempat kediamannya di Kompleks Gedung Putih, Washington DC.

        Menteri Luar Negeri RI Retno LP Marsudi dalam jumpa pers di Blair House Washington DC, Senin, sesaat setelah pertemuan bilateral Presiden Jokowi dan Presiden Obama rampung mengatakan ada satu hal yang tidak biasa dilakukan oleh Presiden Obama kepada tamunya kali ini yakni Presiden Jokowi.

        "Presiden Jokowi diundang untuk berjalan sepanjang Rose Garden masuk ke residen tempat kediaman Presiden Obama," kata Retno.

        Setelah itu, Presiden Jokowi diajak oleh Presiden Obama berjalan dari lorong kediamannya menuju ke Oval Office atau ruang kerja Presiden.

        Presiden Obama sendiri bahkan mengantar Presiden Jokowi untuk masuk ke dalam mobil ketika akan meninggalkan Gedung Putih, kata Retno.

        "Ini menunjukkan kedekatan Obama terhadap Indonesia. Catatan kami termasuk untuk bagian yang diajak masuk ke residen beliau itu tidak pernah diberikan kepada kepala negara lain," katanya.

        Menurut dia, hal itu menunjukkan ada harapan kerja sama dan kemitraan strategis antara AS dengan Indonesia dalam konteks yang lebib serius.

        Apalagi, kata dia, AS juga mengharapkan Indonesia dapat memainkan peran penting di ASEAN.

        Bahkan, kata dia, telah ada empat Memorandum of Understanding (MoU) yang telah ditandatangani terpisah pada level Government to Government (G to G) yakni soal maritim, energi, pertahanan, dan bahan bakar.


Pewarta : Oleh Hanni Sofia Soepardi
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024