Kendari (Antara News) - Pemerintah Kota Kendari masih mengandalkan pengelolaan tempat pemrosesan akhir (TPA) sampah di Puuwatu dalam menghadapi penilaian adipura tahun 2015.
"Saat ini kami sedang siap-siap untuk menerima kedatangan tim verifikasi adipura yang rencananya akan dilakukan awal Oktober ini," kata Kepala Dinas Kebersihan Kota Kendari Tin Farida di Kendari, Rabu.
Menurut Tin Farida, alasan mengandalkan TPA Puuwatu dalam penilaian tersebut karena lokasi itu sudah menjadi pusat belajar berbagai kalangan baik dari dalam negeri maupun luar negeri.
"Bukan hanya TPA sampah Puuwatu, titik pantau lain yang menjadi andalan kami adalah kampung mandiri," katanya.
Menghadapi penilaian tersebut kata dia, pihaknya bersama instansi terkait telah menggelar rapat koordinasi pembagian tugas menghadapi tim verifikasi.
"Kami sudah menggelar pertemuan dengan para penanggung jawab lokasi, sekarang kami berkoordinasi dengan dinas kebersihan untuk berbagi tugas di titik-titik pantau seperti pemukiman pendudukan maupun jalan," katanya.
Seluruh personil kebersihan dan tenaga kebersihan yang dimiliki kata Tin Farida, telah dikerahkan untuk membersihkan semua titik pantau Kota Kendari.
"Petugas kami rutin setiap hari melakukan tugasnya membersihkan lingkungan, mulai dari pengangkut sampah, penyapu jalan, pembabat rumput dan pembersih drainase, kerja mereka sama setiap hari, hanya ada beberapa ruas jalan menjadi fokus karena menjadi titik pantau," ujarnya.
"Saat ini kami sedang siap-siap untuk menerima kedatangan tim verifikasi adipura yang rencananya akan dilakukan awal Oktober ini," kata Kepala Dinas Kebersihan Kota Kendari Tin Farida di Kendari, Rabu.
Menurut Tin Farida, alasan mengandalkan TPA Puuwatu dalam penilaian tersebut karena lokasi itu sudah menjadi pusat belajar berbagai kalangan baik dari dalam negeri maupun luar negeri.
"Bukan hanya TPA sampah Puuwatu, titik pantau lain yang menjadi andalan kami adalah kampung mandiri," katanya.
Menghadapi penilaian tersebut kata dia, pihaknya bersama instansi terkait telah menggelar rapat koordinasi pembagian tugas menghadapi tim verifikasi.
"Kami sudah menggelar pertemuan dengan para penanggung jawab lokasi, sekarang kami berkoordinasi dengan dinas kebersihan untuk berbagi tugas di titik-titik pantau seperti pemukiman pendudukan maupun jalan," katanya.
Seluruh personil kebersihan dan tenaga kebersihan yang dimiliki kata Tin Farida, telah dikerahkan untuk membersihkan semua titik pantau Kota Kendari.
"Petugas kami rutin setiap hari melakukan tugasnya membersihkan lingkungan, mulai dari pengangkut sampah, penyapu jalan, pembabat rumput dan pembersih drainase, kerja mereka sama setiap hari, hanya ada beberapa ruas jalan menjadi fokus karena menjadi titik pantau," ujarnya.