Kendari (Antara News) - Pecatur handal wilayah Sulawesi siap berkompetisi memperebutkan tiket PON XIX melalui ajang prakualifikasi yang dijadwalkan berlangsung 18-20 September 2015.
Ketua Panitia Prakualifikasi PON (Pra PON) wilayah Sulawesi, Usman di Kendari, Kamis, mengatakan dua daerah yang sudah berada di Kendari sejak Rabu (16/9) adalah kontingen Percasi Sulawesi Tengah dan Sulawesi Utara.
"Berdasarkan konfirmasi pihak panitia dengan peserta dipastikan bahwa kontingen Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat dan Gorontalo tiba hari ini. Semua daerah peserta menyatakan kesiapan ikut prakualifikasi," kata Usman.
Panitia pelaksana memfasilitasi tempat pemondokan atlet di Hotel Athaya yang juga sebagai lokasi pertandingan prakualifikasi PON.
"Peserta bebas menentukan tempat pemondokan. Panitia hanya memberikan informasi dengan pertimbangan kemudahan akses dengan lokasi pertandingan," kata Usman.
Percasi Sultra mengemban dua misi yakni sukses penyelenggaraan dan sukses prestasi atau merebut tiket PON XIX 2016 Jawa Barat.
"Tuan rumah sudah siap menyelenggarakan Pra PON. Seluruh perangkat teknis sudah disiapkan atas koordinasi dengan Pengurus Besar Percasi," ujarnya.
Pecatur Sultra Syamsul (51) meramalkan persaingan memperebutkan tiket PON akan berjalan ketat.
"Kalau bicara peluang setiap atlet memiliki peluang. Yang lolos PON adalah atlet yang paling siap dan yang beruntung," kata Syamsul.
Ketua Panitia Prakualifikasi PON (Pra PON) wilayah Sulawesi, Usman di Kendari, Kamis, mengatakan dua daerah yang sudah berada di Kendari sejak Rabu (16/9) adalah kontingen Percasi Sulawesi Tengah dan Sulawesi Utara.
"Berdasarkan konfirmasi pihak panitia dengan peserta dipastikan bahwa kontingen Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat dan Gorontalo tiba hari ini. Semua daerah peserta menyatakan kesiapan ikut prakualifikasi," kata Usman.
Panitia pelaksana memfasilitasi tempat pemondokan atlet di Hotel Athaya yang juga sebagai lokasi pertandingan prakualifikasi PON.
"Peserta bebas menentukan tempat pemondokan. Panitia hanya memberikan informasi dengan pertimbangan kemudahan akses dengan lokasi pertandingan," kata Usman.
Percasi Sultra mengemban dua misi yakni sukses penyelenggaraan dan sukses prestasi atau merebut tiket PON XIX 2016 Jawa Barat.
"Tuan rumah sudah siap menyelenggarakan Pra PON. Seluruh perangkat teknis sudah disiapkan atas koordinasi dengan Pengurus Besar Percasi," ujarnya.
Pecatur Sultra Syamsul (51) meramalkan persaingan memperebutkan tiket PON akan berjalan ketat.
"Kalau bicara peluang setiap atlet memiliki peluang. Yang lolos PON adalah atlet yang paling siap dan yang beruntung," kata Syamsul.