Kendari   (Antara News) - Penyerapan anggaran APBD maupun dana alokasi khusus (DAK) pada Dinas Perhubungan Sulawesi Tenggara (Sultra) Januari hingga awal September 2015 telah mencapai 60 persen dari total anggaran yang ada.

"Total anggaran di Dinas Perhubungan Sultra mencapai Rp700 miliar lebih dan yang sudah terserap sekitar Rp450 miliar atau 60 persen lebih," kata Kadishub Sultra, Mak`mun Supriatna usai apel bendera memperingati Hari Perhubungan Nasional tahun 2015 yang dipimpin Gubernur Sultra, Nur Alam di pelataran kantor gubernur, Kamis.

Pekerjaan proyek yang dominan adalah pembangunan sejumlah dermaga pelabuhan yakni   penyeberangan Amolengo (Konawe Selatan) -  pelabuhan Labuan Kabupaten Buton Utara dan perpanjangan landasan pacu dan parkir Bandara Haluoleo Kendari.

Juga penyelesaian pelabuhan kontainer di Bungkutoko Kota Kendari yang dijadwalkan peresmiannya oleh Presiden Joko Widodo bulan November 2015.

"Pembangunan Pelabuhan Bungkutoko sudah mencapai 90 persen, saat ini sedang dalam pembenahan drainase agar tidak terjadi banjir saat musim hujan , kalau sisi darat seluruhnya hampir rampung," ujarnya.

Menteri Perhubungan Ignatius Jonan dalam sambutannya tertulisnya yang dibacakan Gubernur Sultra Nur Alam menyebutkan peringatan hari Perhubungan Nasional memiliki dua sisi yaitu terbentuknya semangat jiwa korsa dan kebersamaan seluruh anggota keluarga besar sektor perhubungan.

Manfaat kedua adalah terciptanya apresiasi positif stakeholder dan masyarakat terhadap organisasi dan insan perhubungan yang saat ini sedang menuju perubahan.

Rangkaian peringatan hari perhubungan nasional tahun 2015, Gubernur Sultra juga menyerahkan surat keputusan secara simbolis dari PT Taspen terkait beberapa orang Pegawai negeri sipil yang memasuki masa pensiun terhitung mulai 1 April hingga 31 September 2015.

Disamping itu ada penyerahan alat komunikasi anti sadap sejenis handphone khusus untuk para pimpinan SKPD dari Lembaga Sandi Negara.

Pewarta : Oleh Azis Senong
Editor : Abdul Azis Senong
Copyright © ANTARA 2024