Kendari (Antara) - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Kendari menggandeng Kantor Kementerian Agama (Kemenag) setempat untuk turut aktif dalam penanggulangan dan pencegahan narkotik dan obat-obatan terlarang (narkoba) di kota itu.
"Kementerian Agama mempunyai tugas dalam menyampaikan dakwah serta mengambil peran beramal ma`ruf nahi mungkar dalam upaya pencegahan bahaya narkotika terutama di kalangan siswa madrasah serta santri yang ada di pondok pesantren," kata Kepala BNN Kota Kendari Murniaty, di Kendari, Sabtu.
Menurutnya, upaya pencegahan narkoba harus dilakukan secara bersama-sama, terkoordinasi dengan baik, terprogram serta harus dilakukan secara terus menerus.
"Sehingga kami melibatkan berbagai elemen untuk bersama-sama memerangi narkoba, termasuk melibatkan Kementerian Agama Kota Kendari yang memiliki basis hingga ke kecamatan termasuk memiliki basis sekolah," katanya.
Ia mengatakan, kerja sama dengan Kemenag Kendari dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba telah dituangkan melalui nota kesepahaman.
Dijelaskan, kejahatan narkoba merupakan kejahatan serius serta termasuk kejahatan `extra ordinary`, oleh sebab itu penanganannya juga harus serius.
"Pemakaian narkoba dapat menyerang susunan syaraf pusat, sehingga penderita narkoba hanya dapat pulih saja dari ketergantungan narkoba," katanya.

Pewarta : Oleh Suprman
Editor :
Copyright © ANTARA 2024