Kendari (Antara News) - Batalyon 725 Woroagi Korem 142 Haluoleo Kendari melaksanakan latihan pratugas pengamanan sebagai persiapan menyambut penugasan pengamanan di wilayah perbatasan negara Indonesia dan Timor Leste.

Komandan Batalyon 725 Woroagi, Mayor Infantri Nurman Syahreda, di tempat latihan, Soropia, Selasa, mengatakan, salah satu rangkaian latihan adalah melaksanakan bakti sosial kepada warga yakni khitanan massal dan pengobatan gratis di kecamatan Soropia Kabupaten Konawe.

Menurut Nurman, dalam melakukan latihan pratugas ini pihaknya menyiapkan satuan tugas (Satgas) yang telah memiliki kemampuan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Dikatakan, bentuk latihan tersebut pihaknya melibatkan masyarakat sekitar dengan memberikan pelayanan khitanan dan pengobatan masal secara gratis.

"Kegiatan pratugas bakti sosial khitanan dan pengobatan masal yang dilakukan ini merupakan yang kedua kalinya untuk di wilayah Soropia dimana masyarakat yang terlibat dalam kegiatan ini berjumlah 24 anak untuk khitanan dan warga yang melakukan pengobatan masal sebanyak 88 orang denga berbagai variasi penyakit yang dialami," katanya.

Dijelaskan, dalam sesi latihan pratugas selain melakukan bakti sosial, pihaknya juga melakukan kegiatan diantaranya melakukan penyuluhan kepada masyarakat terkait wilayah tapal batas, melaksanakan tugas sebagai guru bantu yang kekurangan Guru, dan beberapa kegiatan lainnya.

"Latihan pratugas pengamanan wilayah perbatasan akan di laksanakan di beberapa titik yakni Pantai Nambo, Pantai Toronipa, dan Pantai Batugong sedangkan latihan akan berlangsung selama 12 hari diikuti oleh seluruh pasukan yang akan bertugas menjaga perbatasan," katanya.

Pasukan dari yonif 725 Woroagi akan diberangkatkan melaksanakan pengamanan wilayah ke perbatasan Indonesia-Timur Leste akhir bulan ini dengan jumlah sekitar 350 pasukan.

Pewarta : Oleh Suprman
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024