Gorontalo (Antara News) - Gubernur Gorontalo Rusli Habibie menegaskan bahwa saat ini produksi pabrik gula di daerah ini, memenuhi kebutuhan konsumen lokal bahkan untuk luar daerah. "Untuk apa kita menerima gula rafinasi masuk ke Gorontalo, sementara produksi pabrik di sini banyak dan bisa memenuhi kebutuhan konsumen," kata Rusli, Selasa.
Dia menjelaskan, beberapa waktu lalu ada yang datang dan menawarkan gula rafinasi untuk dipasarkan di Gorontalo, namun mengingatkan produksi kita mencukupi bahkan bisa memenuhi kebutuhan daerah lain, maka di tolak.
Menurut dia, berdasarkan informasi dari pabrik gula Rajawali Gorontalo, bahwa produksi mereka mencukupi kebutuhan Gorontalo, bahkan di pasarkan ke Sulawesi Utara dan Sulawesi Tengah dan daerah lainnya.
Rusli mengatakan, selama ini kebutuhan masyarakat maupun pasar dan pusat perbelanjaan di daerah ini, mampu dilayani oleh pabrik Gula yang ada di Kabupaten Gorontalo, sehingga tidak perlu mengizinkan produk gula lain masuk wilayah ini. "Kualitas gula yang dihasilkan pabrik di wilayah Kabupaten Gorontalo mampu bersaing dengan gula produksi daerah lain, sehingga tidak perlu mengizinkan lagi produk gula lain masuk Gorontalo," kata Rusli.
Rusli mengatakan, Pemerintah Provinsi Gorontalo juga akan segera memberikan informasi kepada bupati dan wali kota, tentang penolakan masuknya gula rafinasi ke Gorontalo, sehingga bisa diikuti kebijakan tersebut sampai ke daerah. "Bupati dan wali kota juga harus menolak masuknya gula rafinasi untuk dipasarkan di wilayahnya," kata Rusli.
Dia menambahkan, Gorontalo selama ini terbuka untuk semua produk, namun tentunya yang tidak dihasilkan di daerah ini.
Dia menjelaskan, beberapa waktu lalu ada yang datang dan menawarkan gula rafinasi untuk dipasarkan di Gorontalo, namun mengingatkan produksi kita mencukupi bahkan bisa memenuhi kebutuhan daerah lain, maka di tolak.
Menurut dia, berdasarkan informasi dari pabrik gula Rajawali Gorontalo, bahwa produksi mereka mencukupi kebutuhan Gorontalo, bahkan di pasarkan ke Sulawesi Utara dan Sulawesi Tengah dan daerah lainnya.
Rusli mengatakan, selama ini kebutuhan masyarakat maupun pasar dan pusat perbelanjaan di daerah ini, mampu dilayani oleh pabrik Gula yang ada di Kabupaten Gorontalo, sehingga tidak perlu mengizinkan produk gula lain masuk wilayah ini. "Kualitas gula yang dihasilkan pabrik di wilayah Kabupaten Gorontalo mampu bersaing dengan gula produksi daerah lain, sehingga tidak perlu mengizinkan lagi produk gula lain masuk Gorontalo," kata Rusli.
Rusli mengatakan, Pemerintah Provinsi Gorontalo juga akan segera memberikan informasi kepada bupati dan wali kota, tentang penolakan masuknya gula rafinasi ke Gorontalo, sehingga bisa diikuti kebijakan tersebut sampai ke daerah. "Bupati dan wali kota juga harus menolak masuknya gula rafinasi untuk dipasarkan di wilayahnya," kata Rusli.
Dia menambahkan, Gorontalo selama ini terbuka untuk semua produk, namun tentunya yang tidak dihasilkan di daerah ini.