Kendari (Antara News) - Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara, Lukman Abunawas, mengatakan pemenuhan kebutuhan sembilan bahan pokok atau sembako selama puasa Ramadhan 1436 Hijriah di daerah itu cukup aman, meski sebagian harganya naik.
"Kami baru saja melakukan pemantauan sembako di sejumlah pasar tradisional dan distributor," kata Lukman Abunawas, di Kendari, Kamis.
Ia menegaskan, secara umum ketersediaan sembako masih aman, meski sejumlah komoditas seperti cabai, bawang, gula pasir, daging, gula merah, telur, mengalami kenaikan harga.
Kenaikan yang terjadi, kata Lukman, masih belum signifikan hanya mengikuti mekanisme pasar akibat kebutuhan belanja warga meningkat menghadapi Ramadhan. "Ini sudah kebiasaan pada awal Ramadhan terjadi kenaikan harga, tetapi lama-kelamaan akan berangsur normal kembali," katanya.
Kadis Pertanian dan Peternakan Sultra, Muhamad Nasir, mengatakan pihaknya akan rutin melakukan sidak sembako sehingga stok dan harga kebutuhan pokok di pasaran selama Ramadhan terkontrol dengan baik. "Kami berharap distributor dan pedagang jangan seenaknya menaikkan harga, hanya karena menghadapi perayaan Ramadhan," jelasnya.
"Kami baru saja melakukan pemantauan sembako di sejumlah pasar tradisional dan distributor," kata Lukman Abunawas, di Kendari, Kamis.
Ia menegaskan, secara umum ketersediaan sembako masih aman, meski sejumlah komoditas seperti cabai, bawang, gula pasir, daging, gula merah, telur, mengalami kenaikan harga.
Kenaikan yang terjadi, kata Lukman, masih belum signifikan hanya mengikuti mekanisme pasar akibat kebutuhan belanja warga meningkat menghadapi Ramadhan. "Ini sudah kebiasaan pada awal Ramadhan terjadi kenaikan harga, tetapi lama-kelamaan akan berangsur normal kembali," katanya.
Kadis Pertanian dan Peternakan Sultra, Muhamad Nasir, mengatakan pihaknya akan rutin melakukan sidak sembako sehingga stok dan harga kebutuhan pokok di pasaran selama Ramadhan terkontrol dengan baik. "Kami berharap distributor dan pedagang jangan seenaknya menaikkan harga, hanya karena menghadapi perayaan Ramadhan," jelasnya.