Kendari (Antara News) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) mengembangkan bibit tanaman tebu di lima kabupaten di wilayah provinsi tersebut.

Kepala Dinas Perkebunan dan Hortikultura Sultra, Bambang di Kendari, Selasa mengatakan lima kabupaten yang mendapat program pengembangan bibit tanaman tebu tersebut yakni Kabupaten Konawe Selatan, Bombana, Muna, Kolaka dan Buton Utara.

"Setiap kabupaten diberikan dana bantuan pengembangan tanaman bibit tebu itu sebesar Rp6,620 miliar," katanya.

Menurut dia, dana sebesar Rp6,620 miliar setiap kabupaten tersebut untuk membiayai pengolahan lahan seluas 50 hektar, pengadaan tracktor dan pengadaan bibit tanaman tebu.

Pada setiap kabupaten kata dia, pengembangan bibit tanaman tebu tersebut hanya dialokasikan pada satu wilayah desa.

"Desa-desa mana yang akan menjadi sasaran pengembangan bibit tanaman tebu itu, sepenuhnya menjadi kewenangan pemerintah kabupaten untuk menentukannya," katanya.

Yang jelas kata, kebun pengembangan bibit tanaman tebu tersebut harus berada dalam satu kawasan atau hamparan, tidak boleh terpisah-pisah.

"Jadi, total pengembangan bibit tanaman tebu di daerah ini seluas 250 hektar," katanya.

Menurut dia, produksi dari pengembangan kebun bibit tanaman tebu tersebut untuk memenuhi kebutuhan bibit tanaman tebu sejumlah perusahaan perkebunan yang akan membuka perkebunan tebu di Sultra.

"Ada lima perusahaan perkebunan yang berencana mendirikan usaha perkebunan tebu di daerah ini," katanya.

Pewarta : Oleh Agus
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024